Kurangi Jumlah KRL Retrofit, KAI Commuter Tambah Impor Rangkaian CRRC
REDigest.web.id, 2/7 – KAI Commuter akan menambah jumlah rangkaian yang akan diproduksi pabrikan CRRC dari yang sebelumnya 3 set menjadi 11 set. Seperti dikutip dari Kompas.com, hal tersebut disampaikan Dirut KAI Didiek Hartantyo dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi XI DPR RI pada Senin (1/7).
Penambahan jumlah rangkaian yang diimpor dari Tiongkok ini dilakukan setelah jumlah rangkaian KRL yang diretrofit oleh INKA berkurang dari yang sebelumnya 19 set jadi hanya 2 set. Sebanyak 8 rangkaian tambahan senilai Rp2,2 triliun.
Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba mengatakan dipilihnya pembelian baru dari CRRC untuk menggantikan KRL retrofit dilakukan karena tidak perlu desain ulang sehingga bisa selesai lebih cepat. Meski demikian Anne tidak menjelaskan kenapa jumlah rangkaian yang diretrofit dikurangi. Dari rumor yang beredar di kalangan pecinta kereta api, pengurangan ini dilakukan karena sejumlah rangkaian KRL yang masuk program retrofit tidak memungkinkan secara struktur kereta.
Meski demikian, berdasarkan video Rapat Dengar Pendapat, opsi 8 rangkaian tambahan dari INKA masih tetap ada. Opsi rangkaian tambahan dari INKA ini rencananya akan tiba pada tahun 2027 mendatang.
Ditargetkan 3 set pertama KRL CRRC akan tiba di Indonesia pada awal tahun 2025 mendatang. Dengan begini maka sarana baru KAI Commuter akan terdiri atas 16+8 set KRL buatan INKA, 11 set KRL buatan CRRC, dan 2 set KRL retrofit. (RED/BTS)
