Berita KAIndonesiaKAI CommuterKereta ApiUjicoba

Ganti Formasi Setelah PAL, KRL Seri 205 Rangkaian BUD18+23 Diujicoba

Rangkaian BUD18+23 dikirim dari BY MRI ke Dipo Depok, Kamis (3/5)
(4/5) – Menjadi rangkaian eks jalur Nambu dengan komposisi motor dan trailer 6:6 pertama yang menjalani program perawatan akhir lengkap, KRL seri 205 rangkaian BUD18+23 (eks Nakahara rangkaian 34+39) diujicobakan siang ini dengan rute Depok-Manggarai-Bogor-Depok. Dibandingkan dengan dua rangkaian sebelumnya (BUD88+86 dan BUD129+102), terdapat perbedaan yang sangat mencolok pada rangkaian ini.
Bila kedua rangkaian sebelumnya yang komposisinya 8:4 masih menggunakan susunan 6+6, rangkaian BUD18+23 diubah susunannya dari 6+6 menjadi 8+4. Entah apa yang mendasari hal ini, namun bila dilihat dari formasi rangkaian ini setelah mengalami pertukaran kereta tengah pada 2016 silam, pada rangkaian BUD23 komposisinya menjadi 2:4 di mana hanya terdapat satu komponen MG dan kompresor di rangkaian tersebut. Sementara itu, di rangkaian BUD18 komposisinya masih asli seperti waktu berdinas di Jepang.
Tabel formasi rangkaian BUD18+23
Sementara itu dari penampilan eksterior, rangkaian BUD18+23 tidak berbeda jauh dengan BUD129+102 di mana headmark stay dicat kuning seperti KRL seri 205 yang menjalani PAL di Dipo Depok sampai Maret 2018. Namun, bila BUD129+102 penampil tujuannya dilengkapi, BUD18+23 tidak dilengkapi sehingga penampil tujuan aktif hanya tersedia di bagian muka kereta.
Rangkaian BUD18 yang kini menjadi rangkaian formasi 8 kereta
Seperti biasanya, setelah rangkaian ini diujicoba, maka akan dievaluasi sebelum nantinya berstatus siap operasi dan kembali melayani penumpang. Belum diketahui rangkaian apa yang akan menjalani PAl di Balai Yasa Manggarai pada bulan Mei 2018 ini. Sementara itu, rangkaian 5817F sudah mulai menjalani PAL di Dipo Depok.
RED | MPSCLFJRN

Ikuti kami di WhatsApp dan Google News


Muhammad Pascal Fajrin

A kid from yesterday, today

One thought on “Ganti Formasi Setelah PAL, KRL Seri 205 Rangkaian BUD18+23 Diujicoba

Tinggalkan komentar...

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

×