Access by KAI Terapkan Biaya Aplikasi, Tapi Boong

REDigest.web.id, 3/11 – Jagat media sosial pelanggan dan pecinta kereta api diramaikan dengan keluhan pelanggan tentang aplikasi “SuperApp” KAI, Access by KAI. Bukan tentang servernya yang sering bermasalah, melainkan tentang biaya aplikasi yang diterapkan.
Dari beberapa postingan di media sosial, aplikasi Access by KAI mengenakan platform fee atau biaya aplikasi sebesar Rp3000 per pesanan tiket. Sontak hal tersebut menuai protes di media sosial.
Sebelumnya pemesanan tiket lewat Access by KAI tidak dikenai biaya aplikasi. Meski biaya yang dikenakan masih lebih murah dari aplikasi merchant lainnya, namun penetapan biaya aplikasi ini menuai protes karena masih banyaknya kekurangan pada aplikasi.
Tiket kereta sudah semakin mahal, ditambah kalo pesen via kai access ada platform fee nya gusyy makin diperas kah rakyat jelata seperti kita ini 😠💚 pic.twitter.com/AxIKU6jxwO
— Tanyarl 💚 (@tanyakanrl) November 2, 2025
Semisal seringnya aplikasi tidak dapat diakses saat peak season seperti Lebaran atau ketika promo, aplikasi yang berat, hingga masalah harga tiket yang terlalu mahal. Selain itu tidak adanya sosialisasi membuat pelanggan terkejut dan tidak mengetahui hal ini.
Tim REDaksi pun menelusuri kebenaran informasi ini. Dan benar saja dalam pemesanan tiket KA Argo Semeru yang dilakukan dikenai biaya aplikasi sebesar Rp3000.

Hingga berita ini ditulis, pihak KAI saat dihubungi Tim REDaksi masih belum memberikan keterangan apapun soal biaya aplikasi di Access by KAI.
Tak lama setelah dikeluhkan oleh masyarakat, KAI kemudian menghapus biaya aplikasi di aplikasi Access by KAI. Dari penelusuran Tim REDaksi, biaya aplikasi sudah tidak ada lagi. Dalam keterangan media di Tribun, KAI memang membenarkan sempat menerapkan biaya aplikasi. Namun Vice President Public Relations PT KAI, Anne Purba menerangkan kebijakan ini tidak jadi “setelah evaluasi internal”.
Bahkan lebih gilanya, aslinya kebijakan ini rencananya KAI akan terapkan untuk transaksi selain pemesanan tiket. Jadi semisal pembaca hendak memesan makanan lewat Railfood aslinya akan dihajar biaya aplikasi.

(RED/BTS)


