JR Central Akan Pasang Baterai di Rangkaian Shinkansen
Shinkansen N700 | Dreamstime.com |
[29/5]. Bicara sistem keselamatan pada Shinkansen memang tiada duanya di dunia ini bahkan bisa dibilang harga mati dan tidak bisa ditawar lagi. Segala detail terkecil yang dapat membahayakan perjalanan kereta diperhatikan dan dicari solusinya agar tidak terjadi kecelakaan di kemudian hari. Baru-baru ini JR Central mengumumkan rencana pemasangan baterai pada rangkaian Shinkansen.
Pemasangan baterai dilakukan pada rangkaian baru Shinkansen N700 yang akan beroperasi di Jalur Sanyo Shinkansen dan Tokaido Shinkansen pada 2020 mendatang. Bukan tanpa alasan mengapa pemasangan baterai ini dilakukan. Berkaca pada pengalaman gempa besar Jepang tahun 2011 lalu, aliran listrik baik pada jaringan Shinkansen maupun kereta api biasa terputus yang memaksa perusahaan harus melakukan evakuasi para penumpang menggunakan bus ke pengungsian terdekat.
Hal serupa juga terjadi pada September tahun lalu ketika Taifun No. 18 menghantam daratan Jepang yang menyebabkan pohon tumbang dan memutus aliran listrik. Akibatnya perjalanan Sanyo Shinkansen terhenti dan menyebabkan 290 orang penumpang terjebak di dalam kereta selama 4 jam.
Tujuan dipasangnya baterai pada rangkaian baru Shinkasen N700 supaya kereta tetap bisa berjalan meskipun listrik aliran atas (LAA) mati yang tentunya sangatlah membantu dalam situasi darurat seperti bencana alam. Cara kerjanya sangatlah sederhana.
Baterai terhubung dengan pantograph dan modul konversi utama. Ketika LAA menyala, baterai akan mengisi daya. Sewaktu LAA mati, modul konversi akan mengalihkan sumber listrik dari pantograph ke baterai sehingga kereta dapat berjalan hingga stasiun terdekat yang akan mempermudah proses evakuasi penumpang.
Skema penggunaan sistem baterai pada rangkaian Shinkansen | Yomiuri Shimbun |
Pemasangan baterai pada rangkaian kereta sebagai sumber listrik darurat bukanlah hal yang baru di Jepang. Tokyo Metro misalnya yang mulai memasang baterai pada rangkaian Tokyo Metro 1000 yang beroperasi di Jalur Ginza dan berencana akan memasangnya juga pada rangkaian di Jalur Marunochi pada akhir tahun anggaran 2022. Jauh sebelum itu Keio sudah memasang baterai pada rangkaian barunya yang mulai beroperasi pada September tahun lalu.
RE Digest | Bayu Tri Sulistyo