Berita KAInternasionalKereta Api

Korea Selatan Ujicoba Teknologi Kendali Kereta Berbasis 5G

Ujicoba teknologi kontrol kereta otonom di fasilitas riset KRRI
Ujicoba teknologi kendali kereta otonom di fasilitas riset KRRI, Osong | Foto: KRRI via Railway Gazette

[11/10] Teknologi jaringan telekomunikasi saat ini telah berkembang hingga generasi kelima atau disebut 5G. Dan tentu saja dengan dunia kereta api yang tidak lepas dari telekomunikasi, pemanfaatan teknologi komunikasinya juga terus berkembang, salah satunya di Korea Selatan.

Seperti dilansir dari Railway Gazette, Korea Railroad Research Institute atau KRRI berhasil mengujicoba teknologi kendali kereta otonom berbasis 5G di fasilitas riset yang terletak di Osong. KRRI bekerjasama dengan operator SK Telecom bekerjasama untuk mengembangkan apa yang disebut sebagai “teknologi kendali kereta pintar berbasis 5G pertama di dunia”. Ujicoba dengan kereta miniatur ini telah dilakukan sejak April, sedangkan fasilitas riset ini sendiri telah selesai pada 2019 lalu.

Dalam metode kendali sentral yang biasa digunakan, rangkaian KA mengirimkan posisinya di jalur lalu dari pusat kendali dikirimkan komando untuk pengereman/akselerasi. Sedangkan teknologi yang dikembangkan KRRI ini menggunakan metode kendali tersebar, di mana setiap rangkaian KA akan berkomunikasi dengan satu sama lain untuk menentukan pengereman/akselerasi yang diperlukan.

Selain saling berbagi untuk menentukan pengereman/akselerasi, teknologi ini juga memungkinkan tiap rangkaian KA saling berbagi informasi rute, pola berhenti, dan merespon ke kondisi abnormal secara langsung. KRRI juga telah menguji kemampuan rangkaian KA untuk membentuk rutenya sendiri di percabangan. Metode ini diklaim untuk dapat mengurangi perangkat persinyalan di samping rel hingga 30%, dan mengurangi headway hingga 30% hingga minimum 60 detik.

Teknologi 5G ini juga diklaim 20 kali lebih andal daripada teknologi GSM-R yang sekarang digunakan. Jeong Rak-gy, Team Leader KRRI mengatakan pihaknya akan menguji fungsi reroute dan fungsi kendali lanjutan. (RED/IHF)

Ikuti kami di WhatsApp dan Google News


Tinggalkan komentar...

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

×