Toei dan Tokyo Metro Diduga Lakukan Pemalsuan Data Perawatan Sarana KRL
REDigest.web.id, 19/9 – Dua perusahaan kerera bawah tanah, Tokyo Metro dan Toei, diduga melakukan pemalsuan data perawatan sarana KRL mereka.
Dikutip dari Yomiuri Shimbun Online, pemalsuan data ditemukan saat Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, Transportasi, dan Pariwisata Jepang melakukan inspeksi mendadak pada sarana KRL Tokyo Metro dan Toei pada Rabu (18/9) kemarin.
Dari sidak tersebut, ditemukan pemalsuan data pada perawatan sarana mereka. Sebanyak 161 unit KRL Tokyo Metro dan 156 unit KRL Toei dipalsukan datanya.
Sama seperti yamg terjadi pada JR Freight, pemalsuan data terkait dengan pemasangan roda kereta di mana roda dipasang lebih kencang dari standar yang ditetapkan. Sehingga hal ini mempengaruhi beban gandarnya.
Namun dalam dokumen perawatan ditulis roda dipasang sesuai dengan standar. Bahkan diketahui pemalsuan data ini sudah dilakukan Tokyo Metro sejak 2011 dan terus menerus dilakukan oleh pekerja.
Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, Transportasi, dan Pariwisata juga melakukam penyelidikan pada vendor perawatan sarana, Keio Heavy Equipment Maintenance, karena diduga telah melakukan pemalsuan data. Meski demikian, kasus ini tidak sampai menyebabkan penarikan sarana dari lintas sehingga tidak mengganggu operasional kereta. (RED/BTS)
