Rangkaian LRT Jakarta Jalani Uji Dinamis di Korea
Rangkaian pertama LRT Jakarta saat diujicoba di pabrik Hyundai Rotem di Changwon, Korea Selatan | UPPP Dishub DKI Jakarta |
[27/2]. Setelah sekian lama menunggu dan tidak ada kabarnya, akhirnya rangkaian LRT Jakarta pun mulai menjalani uji dinamis pertamanya. Kemarin rangkaian LRT Jakarta diujicoba di jalur uji listrik aliran bawah (LAB) di pabrik Hyundai Rottem yang berada di Changwon, Gyeongsangnam-do, Korea Selatan.
Uji dinamis dilakukan dengan menjalankan rangkaian bolak-balik di jalur yang berada di dalam pabrik. Ujicoba dilakukan untuk melihat kesiapan rangkaian berdinas sebelum dikirim ke Indonesia. 4 hari sebelumnya atau lebih tepatnya pada tanggal 23 Februari lalu, rangkaian pertama LRT Jakarta ini menjalani uji statis setelah selesai dirakit. Uji statis dilakukan dengan menjalankan kereta maju-mundur di dalam pabrik dan membuka-tutup pintu kereta.
Jika dilihat sekilas, rangkaian LRT Jakarta ini terlihat mirip seperti Skytrain yang berada di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten. Hanya perbedaannya rangkaian LRT Jakarta ini lebih besar dari Skytrain. Selain itu rangkaian Skytrain menggunakan roda karet menggunakan roda karet sebagai penggeraknya sedangkan LRT Jakarta menggunakan roda baja sebagai penggeraknya.
Desain wajah keduanya hampir mirip. Hanya berbeda di posisi lampu semboyan 20 dan 21 saja. Lampu semboyan 20 dan 21 di Skytrain berada di cowcatcher, sedangkan di LRT Jakarta berada di muka kereta. Livery sampingnya juga berbeda. Livery samping Skytrain didominasi warna abu-abu dan putih dengan striping merah, sedangkan LRT Jakarta didominasi warna putih dengan striping merah.
Rencananya rangkaian LRT Jakarta akan mulai dikirim pada April 2018 mendatang dan diujicoba pada Mei 2018 mendatang. Pengoperasian LRT rencananya akan dimulai pada Agustus 2018 bertepatan dengan digelarnya pesta olahraga terbesar se-Asia, Asian Games 2018.
RE Digest | Bayu Tri Sulistyo