Berita KAIndonesiaKAI CommuterUjicoba

Ujicoba Rangkaian 7117F Setelah Perawatan Akhir Lengkap

Rangkaian 7117F melintas bilangan Kalibata dalam ujicoba setelah Perawatan Akhir Lengkap
[15/02] Menjadi salah satu dari dua rangkaian pertama yang menjalani perawatan akhir lengkap di tahun 2018 ini bersamaan dengan 6133F yang menjalani perawatan akhir lengkap di Dipo Depok, rangkaian 7117F yang telah usai menjalani perawatan akhir lengkap di Balai Yasa Manggarai hari ini menjalani ujicoba setelah selesai proses perawatan akhir. 
Sebelum dilakukan ujicoba, rangkaian yang baru selesai perawatan akhir ini terlebih dahulu dikirim dari Balai Yasa Manggarai menuju Dipo Depok pada hari yang sama dengan hari rangkaian 6127F kembali diujicoba setelah tidur panjang, Selasa 13 Februari kemarin sekitar pukul 15.45 sore. Rangkaian kemudian diinapkan di Dipo Depok selama satu hari sebelum kemudian diujicobakan pada tanggal 15 Februari.
Rangkaian 7117F ketika akan dikirim dari Manggarai menuju Depok, 13 Februari kemarin | Foto: Farhan Assrow Zhafirin


Rangkaian berangkat dari Depok sekitar pukul 10 pagi dan tiba di Manggarai sekitar pukul 10.25 dan dimasukkan di jalur 7, untuk kemudian kembali berangkat dari Stasiun Manggarai menuju Depok sekitar pukul 10.35 di depan KA 1088 dan 1090 setelah berhenti sebentar untuk selanjutnya dipulangkan ke Dipo Depok.
Mengikuti standar rangkaian KRL yang dioperasikan KCI saat ini, rangkaian 7117F setelah menjalani perawatan akhir lengkap ini sudah tidak lagi memiliki stiker Kereta Khusus Wanita sekaligus menandakan akhir dari keberadaan stiker Kereta Khusus Wanita di armada seri 7000 KCI, dan seperti juga halnya pada rangkaian 6133F yang menjalani perawatan akhir lengkap pada saat bersamaan, rangkaian ini tidak lagi dilengkapi dengan “kumis” warna putih di bagian anticlimber yang dulunya adalah ciri khas rangkaian perawatan akhir lengkap Dipo Depok. 
Tidak hanya perubahan pada stiker Kereta Khusus Wanita dan bagian muka saja, urutan rangkaian 7117F dibalik menjadi seperti pada 7123F di mana kereta 1 menjadi berada di kereta 7117F, bukan 7017 sehingga urutannya menjadi seperti armada seri 6000 yang berlawanan dengan urutan stamformasi baku aslinya di Jepang di mana kereta 10 (8 di Indonesia) adalah kereta 7100 dan kereta 1 adalah kereta 7000. 
Detail bagian muka rangkaian 7117F. Selain ketiadaan stiker Kereta Khusus Wanita dan “kumis” putih, terlihat jelas angka 1 dan bekas angka 8 pada kereta 7117
Selain itu, mengikuti standar terbaru jadwal perawatan akhir lengkap armada KRL KCI, jadwal perawatan akhir lengkap armada KRL KCI berubah dari 2 tahun sekali menjadi 4 tahun sekali dikarenakan semakin banyaknya rangkaian dengan jumlah tempat perawatan akhir lengkap yang tidak bertambah. Jeda perawatan akhir yang bertambah ini sebelumnya sudah pertama kali terlihat di penomoran Kemenhub rangkaian 205-64+83F yang menjalani perawatan akhir di bulan Desember 2017 kemarin. 
Penomoran Kemenhub dan jadwal perawatan akhir lengkap selanjutnya pada kereta 7017 | Foto: Farhan Assrow Zhafirin
Dengan selesainya ujicoba rangkaian ini, maka rangkaian ini akan segera kembali statusnya menjadi Siap Operasi untuk segera kembali melayani penumpang. Rekannya 6133F telah terlebih dahulu kembali berdinas setelah menjalani perawatan akhir lengkap di Dipo Depok dikarenakan ujicobanya juga berlangsung lebih awal dari 7117F. Perawatan akhir selanjutnya diperkirakan mencakup beberapa rangkaian SF8 terlebih dahulu sebelum kemudian fokus ke rangkaian SF10 dari lintas Saikyo dan SF12 dari lintas Nambu yang belum menjalani perawatan akhir lengkap.
RED | Ikko Haidar Farozy

Ikuti kami di WhatsApp dan Google News


Tinggalkan komentar...

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

×