Lokomotif Union Pacific Iringi Pemakaman George H. W. Bush
[7/12]. Kepergian presiden Amerika Serikat ke-41 George H. W. Bush atau juga sering disebut George Bush Senior memberikan dampak yang mendalam bagi masyarakat Amerika. Ayah dari George W. Bush, presiden ke-43 Amerika Serikat, ini menghembuskan nafas terakhirnya di usia yang ke 94 pada 30 November 2018 lalu di kediamannya di Houston.
Seperti mengulang sejarah pemakamam presiden jaman dahulu, jenazah George H. W. Bush diantarkan ke pemakaman menggunakan kereta api pada hari Kamis. Jenazah diangkut menggunakan perjalanan kereta luar biasa dari Westfield Auto Facility di Spring, Texas menuju Stasiun College, Texas tempat presiden dimakamkan dekat Perpustakaan Presiden sejauh 70 mil. Rangkaian KLB didalangi oleh lokomotif UP “George Bush” 4141 bersama dengan UP 9096.
Lokomotif 4141 sendiri memiliki cerita tersendiri dengan mendiang George H. W. Bush. Semasa menjabat sebagai presiden, Bush pernah mengemudikan lokomotif ini dalam kunjungan kerjanya ke 26 negara bagian di Amerika Serikat. Livery lokomotif ini berbeda dengan kebanyakan lokomotif milik Union Pacific. Lokomotif ini diwarnai dengan warna yang sama seperti pesawat Air Force One.
Lokomotif terakhir kali beroperasi pada 2007. Dihentikannya operasional lokomotif ini menyusul krisis finansial yang terjadi pada 2007 hingga 2010. Lokomotif sempat disimpan di penyimpanan UP di North Little Rock, Arkansas selama 10 tahun sebelum dipindah ke Chicago pada 2017 untuk dipensiunkan. Pada saat Bush meninggal pada 30 November, lokomotif ini dipindahkan ke Houston untuk mengiring jenazah ke pemakaman.
Rangkaian KLB terdiri atas 9 kereta penumpang dan 1 kereta bagasi yang diberi livery khusus untuk mengangkut jenazah mendiang Bush. Sedangkan kereta penumpang digunakan untuk mengangkut keluarga dan kerabat serta pejabat Angkatan Laut Amerika Serikat.
Masyarakat berkerumun di sepanjang jalur untuk memberi penghormatan terakhir kepada sang presiden. Banyak dari mereka yang menanti melintasnya KLB. Bush merupakan presiden Amerika Serikat terakhir yang jenazahnya diangkut menggunakan kereta api setelah Dwight D. Eisenhower pada 1969. Bush memilih jenazahnya diiring menggunakan kereta api karena dirinya mencintai kereta api. Bahkan semasa hidup seringkali Bush bercerita tentang pengalamannya naik kereta bersama keluarganya ketika masih kecil.
(RED/BTS)