GAPEKA 2021 Sudah Terbit, Apa Perbedaannya?
[10/1] Direktorat Jenderal Perkeretaapian telah merilis Grafik Perjalanan Kereta Api (GAPEKA) 2021 untuk perjalanan kereta api yang dilayani oleh grup KAI. Penetapan GAPEKA baru ini didasarkan pada Surat Keputusan Menteri Perhubungan No KP 1385 Tahun 2020 dan 1362 Tahun 2020. GAPEKA 2021 rencananya akan mulai berlaku pada 20 Januari 2021 mendatang.
Terdapat sejumlah perubahan pada jadwal perjalanan kereta api pada GAPEKA 2021. Lantas apa saja perbedaannya?
Kereta Api di Jawa & Sumatera
Terdapat pengurangan jumlah KA jarak jauh di Pulau Jawa dari yang tadinya ada sebanyak 499 KA pada GAPEKA 2019 menjadi sebanyak 462 KA pada GAPEKA 2021. Pengurangan terjadi pada KA Argo sebanyak 12 KA, KA eksekutif sebanyak 6 KA, KA bisnis yang sepenuhnya menghilang, ekonomi 80 seat yang berkurang sebanyak 16 KA, ekonomi jarak jauh yang berkurang sebanyak 2 KA, KA Bandara Adi Soemarmo dan YIA (KA Bandara SMO-WJ) berkurang sebanyak 24 KA, dan KRD Komuter yang berkurang sebanyak 11 KA.
Meski demikian terdapat penambahan jumlah KA pada kereta ekonomi jarak menengah sebanyak 2 KA dan eksekutif campuran sebanyak 8 KA. Selain itu terdapat tambahan perjalanan baru untuk KA kelas bisnis campuran dan Commuter Line Solo-Yogyakarta.
Sementara di Sumatera pengurangan KA hanya terjadi pada KRD di Sumatera Utara dan KA eksekutif campuran di Sumatera Selatan masing-masing sebanyak 2 KA serta eksekutif campuran di Sumatera Utara sebanyak 4 KA. Penambahan KA terjadi pada ekonomi 80 seat di Sumatera Utara sebanyak 4 KA.
KRL Commuter Line & KA Bandara Soekarno Hatta ( Jabodetabek )
Sementara untuk layanan Commuter Line Jabodetabek terdapat penambahan jumlah perjalanan dari yang sebelumnya 1057 perjalanan pada GAPEKA 2019 menjadi 1151 perjalanan pada GAPEKA 2021.
Dengan rincian untuk Lintas Central (Jakarta Kota-Bogor) jumlah perjalanan bertambah dari yang sebelumnya 248 perjalanan menjadi 263 perjalanan dan Lintas Lingkar (Jatinegara/Angke-Bogor/Depok/Nambo) bertambah dari yang sebelumnya 200 perjalanan menjadi 213 perjalanan dengan jumlah loop tetap 46.
Untuk Lintas Cikarang jumlah perjalanan bertambah dari yang sebelumnya 175 perjalanan menjadi 236 perjalanan serta jumlah loopnya ditambah dari yang sebelumnya 15 loop menjadi 17 loop.
Untuk Lintas Barat jumlah perjalanan bertambah dari yang sebelumnya 215 perjalanan menjadi 237 perjalanan dengan jumlah loop ditambah dari yang sebelumnya 20 loop menjadi 22 loop. Lintas Tangerang jumlah perjalanannya juga ditambah dari yang sebelumnya 116 perjalanan menjadi 118 perjalanan dengan jumlah loop tetap 6 loop.
Lintas Tanjung Priok juga mendapat penambahan perjalanan dari yang sebelumnya 56 perjalanan menjadi 84 perjalanan dengan jumlah loop bertambah dari yang sebelumnya 2 loop menjadi 3 loop. Sementara untuk feeder Kampung Bandan pada GAPEKA 2021 dihapus perjalanannya.
Sementara untuk KA Bandara Soekarno Hatta tidak ada perubahan jumlah perjalanan pada GAPEKA 2021 ini yakni tetap 70 perjalanan. (RED/BTS)
Ralat (11/1): Sesuai rilis DJKA, KA Bandara disebutkan sebagai “Bandara SMO-WJ”. Pada kenyataannya KA Bandara terbagi menjadi dua relasi yaitu Yoygyakarta (YK)-Wojo (WJ)/Kebumen (KM) dan Adi Sumarmo (SMO)-Klaten (KT). Oleh karena itu Tim REDaksi memutuskan untuk mengoreksi informasi tersebut. Terima kasih dan mohon maaf atas ketidaknyamanannya
