KAI Tambah Layanan Tes COVID-19 dengan GeNose C19 di Empat Stasiun

[1/3] Kabar baik bagi yang butuh bepergian dengan moda angkutan kereta api. PT KAI mulai Minggu (28/2) kemarin kembali menambah jumlah stasiun yang melayani tes GeNose C19.

Berdasarkan rilis resmi PT KAI, empat stasiun ini adalah Stasiun Purwokerto, Madiun, Malang, dan Surabaya Gubeng. Dengan ini jumlah stasiun yang melayani tes GeNose C19 bertambah menjadi 12. Sebelumnya pelayanan Genose C19 telah beroperasi di 8 stasiun. Kedelapan stasiun ini adalah Stasiun Pasar Senen, Gambir, Bandung, Cirebon, Semarang Tawang, Yogyakarta, Solo Balapan, dan Surabaya Pasarturi.

VP Public Relations PT KAI Joni Martinus mengatakan penambahan stasiun yang melayani tes GeNose C19 ini merupakan dukungan atas syarat naik KA jarak jauh sesuai SE Kemenhub No 20 Tahun 2021 dan SE Satgas Covid-19 No 7 tahun 2021. Rencananya PT KAI akan menambah stasiun yang melayani tes GeNose C19 hingga 44 stasiun.

KAI mengklaim masyarakat mengapresiasi kehadiran layanan tes COVID-19 dengan GeNose C19 ini. Sampai dengan 26 Februari 2021, Telah terdapat 84.794 calon pengguna KA jarak jauh yang mengambil tes GeNose C19 di stasiun. Rata-rata calon pengguna yang mengambil tes GeNose C19 di 8 stasiun yang menyediakan GeNose C19 dan tes cepat antigen mencapai 4.653 orang per hari. Sedangkan untuk tes cepat antigen hanya 683 orang per hari. Meskipun demikian, KAI tetap menyediakan layanan tes cepat antigen di 45 stasiun.

KAI mengimbau calon pengguna KA jarak jauh yang akan mengambil tes GeNose C19 untuk tidak merokok, makan, dan minum selama 30 menit sebelum tes. Hal ini untuk menjamin akurasi hasil tes GeNose C19 yang diambil. Hasil tes GeNose C19 berlaku selama 3×24 jam, kecuali untuk libur panjang atau libur keagamaan di mana hasil tes GeNose C19 berlaku selama 1×24 jam. Anak di bawah 5 tahun tidak wajib untuk mengambil tes GeNose C19. (RED/IHF)