KRDE Perintis Tiba di Sulawesi Selatan, Ngadat Saat Uji Coba

REDigest.web.id, 14/3 – Setelah lama menanti, akhirnya sarana KRDE perintis telah tiba di Sulawesi Selatan. Berdasarkan informasi yang Tim REDaksi peroleh dari media sosial, sarana ini tiba pada Rabu (8/2) kemarin. Dari foto yang sempat beredar pada akun Instagram Satker Maros sebelum terhapus, tampak bentuk sarana ini sangat mirip dengan LRT Jabodebek.

Rangkaian kereta ini sendiri sudah mengalami proses pengiriman pada 20 Februari silam dari pabrik INKA Madiun menuju Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya. Berdasarkan informasi dari media sosial, terdapat dugaan bahwa proses produksi sarana ini menggunakan kelebihan produksi bahan proyek LRT Jabodebek. Meskipun demikian, berdasarkan gambar spesifikasi di bawah, dimensi kereta ini berbeda dengan dimensi LRT Jabodebek:

Tampak dari konfigurasi kereta ini memiliki dua kereta trailer dengan mesin di setiap ujung, dengan kereta motor di tengah. Dimensi kereta ini sendiri adalah 20,95 x 2,89 x 3,89 meter (panjang x lebar x tinggi). Angka ini lebih besar dari dimensi kereta LRT Jabodebek yang sebesar 17,1 x 2,65 x 3,65 meter (panjang x lebar x tinggi).

Menurut informasi dari media sosial, kemungkinan KAI akan menjadi operator rangkaian KRDE ini. Berdasarkan apa yang Tim REDaksi beritakan sebelumnya, KAI saat ini sedang mempersiapkan diri menjadi operator KA di Sulawesi Selatan. Selain itu, KAI tengah mempersiapkan setidaknya dua rangkaian kereta penumpang.

Mogok Saat Uji Coba

Sayangnya, saat menjalani uji coba, sarana ini mengalami insiden mogokan. Berdasarkan informasi dari media sosial peristiwa ini terjadi di Mandalle-Tanete. Trainset tersebut tidak kuat menanjak tanjakan dengan gradien 15 permil di lokasi tersebut. Menurut komentar dari pembuat kiriman tersebut, permasalahan terjadi pada pompa HSD dan overheating.

Akan tetapi, untuk saat ini kiriman tersebut sudah tidak dapat diakses lagi. Namun sebelum terhapus, Tim REDaksi sudah sempat menghimpun komentar-komentar warganet, di mana mereka mempertanyakan mengapa sarana baru tersebut mogok lagi.

Pada Minggu malam, pihak DJKA Kemenhub pun telah memberikan tanggapan. Melansir dari Kumparan, dalam keterangan DJKA rangkaian KRD ini sedang menjalani uji pengereman. (RED/IHF)