Indonesia dan Tiongkok Bentuk Tim Perpanjangan Kereta Cepat ke Surabaya
REDigest.web.id, 23/4 – Tiongkok dan Indonesia akan membentuk tim khusus guna merencanakan perpanjangan jalur kereta cepat hingga ke Surabaya. Seperti dikutip dari Jakartaglobe, Menteri Koordinator Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan mengatakan sudah ada pembicaraan mengenai rencana perpanjangan ini dengan Menteri Luar Negeri Tiongkok Wang Yi.
Ia juga menjelaskan kedua pihak telah sepakat untuk membentuk tim untuk perpanjangan ini dalam waktu dekat. Sejak beroperasi pada Oktober 2023 lalu, Kereta Cepat Jakarta Bandung mencatatkan pertumbuhan penumpang yang signifikan terutama pada arus mudik dan balik Lebaran.
Dalam arus mudik dan balik Lebaran lalu tercatat sebanyak 21.500 orang penumpang naik kereta cepat pada 15 April. Dari banyaknya penumpang kereta cepat semasa arus mudik menurut Luhut menjadi alasan kenapa kereta cepat harus diperpanjang sampai Surabaya.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo juga membahas rencana perpanjangan ini dengan Wang Yi di Istana Negara pada minggu lalu. Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan Presiden menekankan transfer teknologi serta rencana perpanjangan jalur kereta cepat.
KCIC sendiri mengaminkan rencana perpanjangan jalur kereta cepat hingga Surabaya. Untuk tahap pertama, perpanjangan, rencananya akan dilakukan hingga Yogyakarta. Namun hingga saat ini belum ada pernyataan resmi dari KCIC mengenai kapan perpanjangan akan dilakukan. (RED/BTS)
