Ditjenka Sosialisasikan Layanan Kereta Api Angkutan Motis di Libur Akhir Tahun 2024
REDigest.web.id, 7/12 – Menjelang akhir tahun transportasi umum dari kereta, bus, pesawat, hingga kapal mengalami peningkatan jumlah penumpang karena akan merayakan libur natal dan tahu baru. Beberapa transportasi memiliki kebijakan tertentu baik secara inisiatif hingga penetapan ide dari operator selama periode libur panjang ini, salah satunya pada kereta api.
Pada Rabu (4/12) bertempat di kantor Kementerian Perhubungan, pihak Direktorat Jenderal Perkeretaapian atau Ditjenka mengadakan pers kepada media mengenai kereta api yang akan membantu perjalanan masyarakat sekaligus dapat membawa sepeda motornya pada periode libur natal dan tahun baru (Nataru), ialah kereta api Angkutan Motor Gratis atau disingkat Angkutan Motis.
Layanan ini sebelumnya pernah beroperasi pada masa arus mudik lebaran 2024 kemarin, namun pada kali ini terdapat beberapa penyesuaian baik di tanggal beroperasi hingga tempat pendaftarannya. Dalam acara pers tersebut, Direktur Lalu Lintas dan Angkutan Kereta Api Arif Anwar menjabarkan program realiasi dari kereta api Angkutan Motis tersebut.
Pada program tersebut calon penumpang yang akan mendaftar Angkutan Motis dapat dilakukan di stasiun Jakarta Gudang, Depok Baru, Tangerang, Bekasi, Cirebon Prujakan, Purwokerto, Kutoarjo, dan Lempuyangan dengan waktu pendaftaran dibuka dari tanggal 1-28 Desember 2024 dengan waktu pelaksanaan rencana operasi kereta tersebut dari tanggal 20-29 Desember 2024.
Khusus stasiun Depok Baru, Tangerang, dan Bekasi merupakan stasiun pengumpan di mana para pendaftar menitipkan motor tersebut kemudian diangkut ke stasiun Jakarta Gudang, nantinya di hari H keberangkatan penumpang tinggal datang ke stasiun Pasar Senen dan menunggu jadwal kereta api Angkutan Motis yang menjemput para penumpang tersebut.
Lanjut Arif lintas pelayanannya sendiri beroperasi di jalur Jakarta-Yogyakarta PP atau tepatnya pada relasi Jakarta Gudang-Lempuyangan PP dengan pemberhentian di stasiun Pasar Senen, Cirebon Prujakan, Purwokerto, Kutoarjo, dan Lempuyangan. Untuk sarana kereta api Angkutan Motis memiliki formasi terdiri dari 1 lokomotif penarik + 5 kereta ekonomi subsidi/PSO + kereta restorasi dengan genset pembangkit + 4 kereta bagasi sepeda motor.
Dengan formasi sarana kereta tersebut kapasitas angkut yang dibawa dapat mengangkut sebanyak 232 unit sepeda motor/hari dan 530 penumpang/hari dengan rincian per satu kereta ekonomi PSO dapat menampung 106 penumpang dan satu kereta bagasi dapat menampung 58 unit sepeda motor.
Untuk jadwal kereta api Angkutan Motis pada libur Akhir Tahun 2024 kereta berangkat dari Jakarta Gudang sekitar Subuh dan tiba Lempuyangan di Yogyakarta pada siang hari, sedangkan arah sebaliknya berangkat Lempuyangan di sore hari dan tiba di Jakarta Gudang menjelang larut malam. Untuk jam lengkapnya dapat disimak melalui tabel berikut.
Sambung Arif, meski layanan pengiriman sepeda motor ini gratis namun bagi penumpang pemilik sepeda motor tersebut dikenakan biaya. Namun karena kereta api yang digunakan mendapat subsidi/PSO maka harga tiket yang ditetapkan menjadi murah. Calon pendaftar yang mengirim sepeda motornya mendapat fasilitas 2 tiket penumpang dewasa (dan satu tiket infant gratis) di mana harga per tiket dipatok sebesar Rp10.000 untuk relasi yang ditempuh kurang dari 226 kilometer dan Rp20.000 untuk relasi di atas 226 kilometer.
Dari segala fasilitas yang disediakan terdapat persyaratan yang harus disiapkan saat mendaftar, di antaranya memiliki KTP, SIM yang berlaku, KK, dan STNK. Kemudian motor yang diangkut memiliki besaran di bawah 200 cc, melakukan verifikasi di stasiun yang dirujuk, mendaftar dengan menggunakan e-mail yang aktif, mendaftar dan menyerahkan sepeda motor pada H-2 sebelum keberangkatan, dan isi tangki bensin yang dikuras.
Bagaimana dengan pengiriman menggunakan sepeda motor listrik? Menurut dari pihak Ditjenka sepeda motor listrik belum bisa diterima karena masih mempertimbangkan faktor keamanan serta penanganan yang belum tersedia.
Apakah penumpang umum tanpa bawa motor bisa ikut kereta ini? Dari Ditjenka menyebutkan bisa namun baru akan dibuka pada 12 jam sebelum keberangkatan dan menyesuaikan dengan sisa ketersediaan kursi. (RED/EPP)
