Kereta Petani dan Pedagang Tampakkan Diri di Jakarta!

REDigest.web.id, 26/9 – PT KAI mulai mengirimkan tiga kereta Petani dan Pedagang ke Jakarta. Pengiriman dilakukan dengan menggandengkan satu kereta petani dengan rangkaian Dharmawangsa Ekspress dan dua kereta dengan rangkaian KA Parcel Utara.
Total ada empat Kereta Petani dan Pedagang yang sudah dibuat oleh Balai Yasa Surabaya Gubeng. Kereta ini merupakan modifikasi dari kereta kelas bisnis dan ekonomi. Modifikasi dilakukan dengan mengubah konfigurasi tempat duduk menjadi menyamping, sehingga area tengah lebih lebar dan dapat menampung hasil panen maupun dagangan. Kursi yang digunakan sekilas memiliki model yang mirip dengan bus TransJakarta. Total kursi yang tersedia pun menjadi lebih sedikit, yakni 73 kursi dari semula 106 kursi.

Dinding bordes atau sekat partisi dihilangkan untuk menambah kapasitas. Selain itu, ukuran pintu kereta dibuat lebih lebar, yakni dari 800 mm menjadi 900 mm. Untuk kenyamanan, kereta ini menggunakan AC Central sehingga kapasitas pendinginan lebih baik. Kereta petani dan pedagang yang jadi saat ini tampak menggunakan bogie K8 (NT-60) dengan batas kecepatan operasional 120 km/jam.
Kereta memiliki campuran warna hijau yang cerah ini dengan skema livery ala Kereta Stainless Steel New Generation (SSNG). Kereta juga memiliki tulisan “Kereta Petani – Pedagang” serta logo padi berukuran besar di bodi samping kereta.

Dalam rapat dengan Komisi VI di gedung RPR RI Jakaarta pada Rabu (20/8) silam, perihal kegunaan Kereta Petani dan Pedagang, Direktur Utama PT KAI, Boby Rasyidin mengatakan “Kita akan lihat feedback sehingga kami bisa menentukan nilai ekonominya untuk menumbuhkan petani dan pedagang terutama untuk mengangkut komoditasnya dengan kereta api,”

Konsep Kereta ini sekilas tampak mengadopsi layanan serupa yang ada di Tiongkok. Belum diketahui, kereta ini akan dioperasionalkan dengan menggandeng kereta lokal atau menjadi layananan tersendiri. Hanya saja, pada Kamis (25/9) malam kemarin, Kereta Petani dan Pedagang ini tampak dikirim sebagai kereta luar biasa menuju Stasiun Rangkasbitung. Melansir dari Kompas, peresmian kereta ini akan berlangsung pada Minggu (28/9) mendatang. (RED/rnovanto)