|
Kereta 6122 turun dari kapal | foto: Refiandi Suhendar |
(3/4) – Sebanyak 22 unit kereta rel listrik (KRL) dari Jepang tiba di Pelabuhan Tanjung Priok pada Rabu pagi (3/4) setelah mengalami sederetan keterlambatan akibat cuaca buruk di laut lepas. 22 unit KRL ini terdiri dari satu rangkaian (10 unit) KRL seri 6000 bukan baru pesanan Kereta Commuter Indonesia (KCI) yang dibeli dari Tokyo Metro yaitu 6122F, dan dua rangkaian (12 kereta, masing-masing 6 kereta) KRL baru pesanan MRT Jakarta yang belum memiliki kode seri dengan nomor K1 1 18 01 – 06 dan K1 1 18 07 – 12.
Kapal MV Ellensborg berbendera Panama mengemban tugas pengiriman ke-22 unit KRL ini dari Jepang. Ellensborg tiba di Toyohashi pada awal Maret yang lalu untuk menjemput ke-12 unit KRL milik MRT Jakarta, dan setelahnya bertolak menuju Tokyo dan tiba pada tanggal 7 Maret, untuk kemudian mengangkut rangkaian 6122F. Kabar sekapalnya 6122F dan KRL MRT Jakarta ini sempat sedikit heboh di kalangan pecinta kereta api di Jepang, di mana kabar ini terselimuti ketidakyakinan. Namun dengan bukti “hilangnya” 6122F dari Tokyo Timber Wharf sehari setelah Ellensborg tiba, maka kabar ini kemudian dipastikan kebenarannya. Berbeda dengan di Jepang, di Indonesia pecinta kereta api justru antusias karena KRL yang berbeda tujuan dikapalkan secara bersamaan.
|
Kereta 6122 diangkat keluar dari kapal | foto: Syahri Rochmat/Sarana KCI |
Rangkaian 6122F menjadi rangkaian pertama yang diturunkan dari kapal Ellensborg setelah palka kapal dibuka sekitar pukul 9 pagi. Penurunan dimulai dari kereta 1 hingga kereta 10, dan saat ini penurunan kereta-kereta dari 6122F masih berlangsung. Setelah unit-unit KRL diturunkan secara lengkap, 6122F akan ditarik ke Depok dengan lokomotif dan KRD Penolong pada malam ini melalui rute Tanjung Priok-Pasar Senen-Kampung Bandan-Tanah Abang-Depok.
KRL milik MRT Jakarta akan mulai diturunkan pada esok hari dikarenakan posisinya yang berada di dek bawah, terhalang oleh 6122F yang berada di dek atas. Rencananya, KRL MRT Jakarta akan langsung dibawa ke Dipo Lebak Bulus melalui jalan tol pada dini hari esok.
Setelah diturunkan, 6122F akan langsung menjalani proses adaptasi lingkungan sebelum diujicobakan secara internal maupun bersama Ditjen Perkeretaapian untuk disertifikasi, sebelum akhirnya berstatus siap operasi untuk melayani penumpang. Sedangkan KRL MRT Jakarta akan disimpan di Dipo Lebak Bulus sambil menunggu kesiapan jalur sebelum diujicobakan secara intensif.
|
Kesibukan di Tanjung Priok | foto: Budi Surono/Sarana KCI |
Rangkaian terakhir KRL seri 6000 yang akan didatangkan oleh KCI, 6130F, menurut halaman Sarana KCI rencananya akan dikirimkan ke Jakarta pada Juni 2018. Entah sebuah kebetulan atau tidak, rangkaian KRL MRT Jakarta berikutnya juga akan dikirimkan pada Juni 2018, menurut informasi dari William Sabandar, Dirut MRT Jakarta. Pengiriman KRL-KRL ini mungkin akan disalip oleh pengiriman KRL seri 205 dari jalur Musashino yang didatangkan oleh KCI, yang saat ini sudah berada di lambung kapal Zélada Désgagnés.
Apakah KRL pesanan KCI dan MRT akan satu kapal lagi pertengahan tahun nanti? Masih menjadi misteri…
|
Rangkaian MRT saat dinaikkan ke atas kapal | Fanpage MRT Jakarta
|
RED | MPSCLFJRN
Menyukai ini:
Suka Memuat...
Terkait