Mulai 17 Juni Jalan Setiabudi Tengah Akan Ditutup Setahun Untuk Proyek LRT Jabodebek
[13/6]. Anda pengendara dari Tanah Abang yang biasa melewati Jl. Setiabudi Tengah untuk menuju Jl. HR Rasuna Said? Sepertinya anda harus mulai mencari alternatif jalan lain. Pasalnya mulai 17 Juni mendatang Dinas Perhubungan DKI Jakarta akan menutup total Jl. Setiabudi Tengah dari lalu lintas kendaraan. Penutupan dilakukan untuk mempermudah pembangunan jalur LRT Jabodebek segmen Cawang – Dukuh Atas.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sigit Wijatmoko melalui keterangan tertulis mengatakan penutupan akan dilakukan selama setahun lebih lamanya dari 17 Juni 2019 hingga 30 September 2020. Jalur LRT Jabodebek dari Jl. HR Rasuna Said nantinya akan berbelok di depan Tugu 66 dan melintas di samping flyover HOS Cokroaminoto untuk menuju tempat yang rencananya akan menjadi Stasiun Dukuh Atas yakni di depan Landmark Tower.
Nantinya akan diberlakukan rekayasa lalu lintas selama pengerjaan proyek berlangsung. Dari arah Tanah Abang menuju Kuningan nantinya dapat melintasi rute Jl. Margono Djoyohadikusumo – Jl. Galunggung – Kawasan Landmark – Jl. Sudirman – Jl. Setiabudi III (Kawasan Setiabudi atau melalui Jl Galunggung putar balik sebelum TL Halimun-Jl Gembira hingga Jl Rasuna Said).
Sedangkan dari arah Kuningan menuju Tanah Abang, rekayasa lalu lintas dilakukan dari Jl. Rasuna Said melalui rute Jl. H OS Cokroaminoto – Kupingan Jl. Sumenep – Jl. Latuharhari – belok kanan ke lampu merah Halimun – Jl. Galunggung – Jl. Margono Djoyohadikusumo hingga Tanah Abang atau lewat Jl. Setiabudi Utara – Jl. Taman Setiabudi II – Jl. Setiabudi Raya – Jl. Sudirman hingga Tanah Abang.
Nantinya pada tanggal 1 Maret 2020 Jl. Setiabudi Tengah dapat dilalui satu arah dan ketika proyek telah selesai arus lalu lintas akan kembali normal. Bagi pengendara yang dialihkan arus lalu lintasnya kami sarankan untuk berangkat lebih awal untuk menghindari kemacetan yang parah.
(RED/BTS)
