KCI dan Transjakarta Terapkan Rekayasa Operasional Saat Pelantikan Presiden
[19/10]. KCI dan Transjakarta menerapkan rekayasa operasional pada perjalanan Commuter Line dan sejumlah layanan bus yang melintas di daerah Senayan dan Palmerah pada hari Minggu besok. Hal ini dilakukan karena sterilisasi kawasan di sekitar Gedung DPR/MPR selama pelantikan Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin.
Untuk Commuter Line, petak antara Stasiun Kebayoran dan Tanah Abang ditutup dari lalu lintas kereta sehingga perjalanan Lintas Kulon dipotong hanya sampai Stasiun Kebayoran. Dari Kebayoran rangkaian kembali ke Serpong, Parung Panjang, Maja, dan Rangkasbitung.
Pemotongan akan dilakukan mulai dari KA pertama yakni KA 10309 Commuter Line Parung Panjang – Tanah Abang pemberangkatan pukul 4:15 hingga pihak berwenang menyatakan kawasan Palmerah dinyatakan aman.
Untuk lintas lainnya seperti Lintas Lingkar, Lintas Selatan, Lintas Timur, Lintas Tangerang, dan Lintas Priok tetap beroperasi normal. Hanya saja pengamanan di stasiun sedikit diperketat.
Untuk Transjakarta, pengalihan dilakukan pada sejumlah rute bus karena jalan antara Halte Senayan JCC hingga Slipi Petamburan ditutup oleh pihak kepolisian. Pengalihan dilakukan sejak sore tadi sekitar pukul 19:00 hingga jalan di depan Gedung DPR/MPR dibuka oleh kepolisian besok.
Rute yang dialihkan di antaranya adalah 1F Stasiun Palmerah – Bundaran Senayan, 1B Stasiun Palmerah – Tosari, 4A TU Gas – Jelambar, T11 Bundaran Senayan – Poris, 9 Pinang Ranti – Pluit, 10H Blok M – Tanjung Priok, dan S41 Pondok Cabe – Tanah Abang.
Sedangkan untuk MRT Jakarta dan KA Bandara Soekarno Hatta operasional kereta tetap normal seperti biasanya. Hanya saja pengamanan di stasiun sedikit diperketat. Seperti yang terlihat di Stasiun Bundaran HI di mana mesin scan x-ray dipasang di pintu masuk stasiun dari Halte Transjakarta Bundaran HI
(RED/BTS)
