KAI Commuter Lakukan Negosiasi KRL Baru ke 5 Manufaktur
REDigest.web.id, 11/1 – KAI Commuter saat ini tengah melakukan negosiasi ke 5 manufaktur kereta api di beberapa negara mengenai rencana impor KRL baru yang rencananya tiba pada 2024. Seperti dikutip dari Kumparan, hal tersebut disampaikan Direktur Utama KAI Commuter Asdo Artriviyanto.
Asdo mengatakan pihaknya sudah mendapat referensi dari DJKA mengenai spesifikasi yang cocok dengan kondisi di Indonesia. Ia mengatakan KAI Commuter melihat ada 5 pabrikan yang sesuai. Namun KAI Commuter sendiri masih melihat mana yang lebih menguntungkan.
Meski demikian, Asdo masih merahasiakan asal negara 5 pabrikan tersebut. Asdo mengatakan pihaknya masih membuka pintu untuk pabrikan dari negara selain Jepang. Rencana impor KRL baru dari luar negeri sempat menghebohkan jagat pecinta kereta api di tengah gonjang-ganjing larangan impor KRL eks Jepang pada 2023 lalu.
Sejumlah nama pabrikan dan seri KRL muncul di tengah pecinta kereta api. Salah satu nama dan seri KRL yang muncul adalah seri E235 buatan pabrikan asal Jepang, JTREC.
Pemerintah dan KAI Commuter berencana akan mengimpor 3 set KRL baru dari luar negeri guna menambal kekurangan sarana dan mengantisipasi lonjakan penumpang Commuter Line Jabodetabek pada 2024. Selain itu, impor juga dilakukan sembari menunggu proses retrofit 4 rangkaian Tokyo Metro 05 di INKA.
Total akan ada 19 set KRL yang akan diretrofit di INKA yang rencananya akan tuntas pada 2027. Selain itu KAI Commuter juga sudah memesan sebanyak 16 set KRL baru ke INKA yang ditargetkan jadi pada 2025 mendatang.(RED/BTS)
