Pangrango Kembali Beroperasi Sampai Cigombong
KA Pangrango saat memasuki Stasiun Bogor |
[10/2]. Setelah hampir 5 hari tak beroperasi akibat tanah longsor yang terjadi di dua titik di jalur Bogor – Sukabumi, KA Pangrango hari ini kembali beroperasi. Namun operasional KA Pangrango tidak sampai Bogor. Perjalanan hanya sampai Stasiun Cigombong. Pengoperasian ini dilakukan untuk mengangkut penumpang dari Cigombong hingga Cisaat yang hendak bepergian ke Sukabumi.
Sebanyak 6 perjalanan KA Pangrango mulai dari KA 389 (Pangrango pertama dari Sukabumi) hingga KA 391 (Pangrango terakhir dari Bogor) hanya memiliki rute Cigombong – Sukabumi. Untuk perjalanan KA Siliwangi masih berjalan normal. Jumat kemarin dilakukan tes beban dari Sukabumi hingga Cigombong menggunakan lokomotif CC 2061348. Tes beban dilakukan untuk melihat kuat tidaknya tanah di dekat proyek Tol Bocimi yang longsor pada Senin kemarin.
Untuk sementara, lokomotif penarik Pangrango belum bisa diganti. Perjalanan kereta barang angkutan semen Cisaat – Nambo dan angkutan Aqua Cicurug – Jakarta Gudang masih dibatalkan sampai proses perbaikan jalur yang longsor selesai dilakukan. Saat ini perbaikan jalur yang longsor di petak Batutulis – Maseng masih terus dikerjakan oleh pertugas regu jalan rel. Belum dikerahui secara pasti kapan perbaikan akan selesai dilakukan.
Sebelumnya pada Senin lalu longsoran tanah terjadi di dua titik di jalur Bogor – Sukabumi. Longsoran pertama terjadi di proyek Tol Bocimi atau petak antara Stasiun Cigombong dan Cicurug. Kemudian disusul longsoran di petak Batutulis – Maseng yang menimbun 2 rumah warga dan memutus total jalur Bogor – Sukabumi. Longsor diakibatkan hujan deras yang mengguyur wilayah Bogor dan Sukabumi selama 3 hari berturut-turut.
baca juga: Jalur Bogor – Sukabumi Longsor di Dua Titik
RE Digest | Bayu Tri Sulistyo