INKA Ujicoba Prototipe Bus Listrik E-Inobus Mereka
[24/10] Setelah sebelumnya membuat bus gandeng dan single Inobus, PT INKA kembali membuat bus dengan produk bus listrik bernama E-Inobus.
Dilansir dari fanpage INKA, pihaknya berhasil mengujicoba prototipe E-Inobus mereka pada Senin (19/10) lalu. Proses ujicoba bus listrik ini mereka lakukan di ruas tol Madiun-Caruban untuk mengetahui performansi sebelum produksi masal. Sebelumnya, bus ini telah lolos uji landasan pada 13 Agustus 2020, dan mendapat sertifikat uji tipe (SUT) pada 10 September lalu di Balai Pengujian Laik Jalan dan Sertifikasi Kendaraan Bermotor (BPLJSKB) yang berlokasi di Cibitung, Jawa Barat.
INKA menyebutkan E-Inobus ini adalah hasil kerjasama lokal dan mancanegara. Komponen drive train dan baterai berasal dari E-Tron Taiwan. Sedangkan untuk bodi dipercayakan ke Karoseri Piala Mas dari Malang. Berikut adalah performansi E-Inobus sebagaimana yang diklaim INKA.
Selain itu INKA juga mengklaim E-Inobus ini memiliki sejumlah keunggulan dibanding bus diesel. Berikut adalah perbandingan sebagaimana yang diklaim INKA.
Berdasarkan keterangan INKA, nilai biaya operasional per Km dari perhitungan pemakaian E-Inobus di jalan tol dan jalan perkotaan sejauh 122 km. Diperoleh nilai pemakaian rata-rata 1,4 km/KwH E-Inobus, lalu dilakukan perhitungan 0,71 x Rp1650/kwh = Rp1171/km. Sedang untuk data biaya perawatan per 250 Km diperoleh dari seminar Maintenance Forum tahun 2018 di Serbia.
Mereka menambahkan dalam waktu dekat E-Inobus ini akan dipasarkan ke konsumen potensial domestik seperti PT TransJakarta, dan mancanegara seperti Republik Demokratik Kongo. (RED/IHF)
Pingback: Bus Listrik INKA E-Inobus dan Higer Tampakkan Diri di Jakarta