LRT Jabodebek Fase 1 Jalani Uji Coba Persinyalan
[6/11] KAI melakukan uji coba persinyalan di Jalur LRT Jabodebek pada Rabu (5/11) kemarin. Sementara seperti dikutip dari kiriman Instagram LRT Jabodebek, uji coba sendiri mulai dilakukan sejak tanggal 20 Oktober lalu. Uji coba dilakukan KAI bersama dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian, Adhi Karya, dan LEN.
Uji coba dilakukan dengan menjalankan rangkaian LRV dari Stasiun Harjamukti hingga Stasiun Taman Mini dan kembali lagi sebanyak 3 kali dalam sehari. Persinyalan jalur, komunikasi, dan pembentukan rute dilakukan melalui Backup Operation Control Center (BOCC) yang berada di Stasiun Harjamukti.
Persinyalan LRT Jabodebek sendiri dirancang dapat beroperasi pada Grade of Automation (GoA) 3 alias dapat beroperasi sepenuhnya tanpa masinis. Namun dalam uji coba kali ini baru dapat dilakukan uji coba pada level GoA 0 alias kereta masih dikendalikan sepenuhnya oleh masinis.
Ke depannya uji coba persinyalan akan dilakukan secara bertahap hingga sistem persinyalan dapat sepenuhnya beroperasi pada GoA 3.
Hingga akhir Oktober 2020, progress pembangunan LRT Jabodebek sudah mencapai 77,83% dengan rincian Lintas Pelayanan 1 Harjamukti/Cibubur – Cawang mencapai 91,62%, Lintas Pelayanan 2 Cawang – Dukuh Atas mencapai 73,86%, dan Lintas Pelayanan 3 Cawang – Jatiwarna/Bekasi Timur mencapai 71,4%. Ditargetkan LRT Jabodebek dapat mulai beroperasi untuk publik pada Juli 2022 mendatang. (RED/BTS)