Berita KAInternasionalKereta Api

Sejumlah Perlengkapan dari KRL Seri 185 dan KRD KiHa 40 JR East Hilang

KRL Seri 185 JR East
KRL seri 185 milik JR East | Foto: Rsa, Wikimedia Commons

[9/3] Meskipun memang bagian dari armada KA yang telah pensiun tidak jarang dijual oleh sebuah perusahaan KA, pencurian bagian dari armada KA masih saja terjadi. Salah satu contohnya adalah kasus yang menimpa East Japan Railway Company (JR East) pada awal Maret.

Dilansir dari Yahoo News Japan, JR East telah mengeluarkan laporan kehilangan ke pihak kepolisian. Mereka menduga perlengkapan yang hilang secara silih bergantian ini hilang dicuri karena kehilangan ini terjadi pada armada yang akan pensiun. Armada yang dimaksud ini adalah armada KRL Seri 185 dan KRD KiHa 40 yang akan memang akan memasuki masa pensiun.

KRL Seri 185 telah berdinas dari 1981 dan saat ini sangat populer di kalangan railfans karena menjadi armada ekspres terbatas terakhir dari era JNR yang masih digunakan JR East. JR East mengoperasikan armada ini di layanan ekspres Odoriko dan Shonan Liner, dengan layanan terakhir mereka pada tanggal 12 Maret mendatang, sehari sebelum pergantian GAPEKA.  JR East melaporkan kehilangan perlengkapan dari KRL Seri 185 seperti penunjuk jurusan dan papan nomor urut kereta.

Sedangkan KRD KiHa 40 telah berdinas dari 1977 dari era JNR. Di JR East sendiri KRD KiHa 40 masih berdinas di wilayah Akita dan Aomori. KRD KiHa 40 ini akan pensiun pada pergantian GAPEKA dan digantikan oleh kereta hibrid GV-E400. Seperti pada KRL seri 185, JR East juga melaporkan adanya kasus kehilangan perlengkapan pada KRD KiHa 40.

Meskipun JR East telah melapor pihak kepolisian, detail kejadian kehilangan ini belum disampaikan oleh JR East. Menurut salah satu penyelidik, ia menduga perlengkapan yang hilang ini tidak dijual, melainkan disimpan sebagai koleksi pribadi. Sedangkan salah seorang juru bicara JR East meminta agar tindakan pencurian ini tidak dilanjutkan. (RED/IHF)

Ikuti kami di WhatsApp dan Google News


Tinggalkan komentar...

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

×