Berita KAInternasional

Great Western Railway Temukan Retakan Pada Rangkaian Class 800

Class 800 Great Western
Ilustrasi rangkaian Class 800 Azuma Great Western | Foto: Peter_Glyn, Wikimedia Commons, Domain Publik

[9/5] Great Western Railway (GWR) menghentikan sementara operasional rangkaian Class 800 Azuma setelah ditemukan adanya retakan pada struktur kereta. Seperti dilansir dari Railway Gazette, retakan ini ditemukan pada bagian yaw damper bolster di beberapa rangkaian.

Retakan pertama kali ditemukan pada set 800013 di kereta 814013 dalam inspeksi rutin yang dilakukan di Depo Hitachi North Pole pada 13 April lalu. Awalnya teknisi mengira ini hanyalah retakan kecil biasa yang muncul di permukaan dan hanya mengampelasnya saja.

Namun seiring berjalannya waktu, retakan kembali muncul dan semakin dalam. Setelah dilakukan inspeksi dan tes pada seluruh rangkaian, diketahui retakan ini juga muncul pada 8 dari 93 rangkaian Class 800.

Retakan muncul di bagian yang menghubungkan yaw damper dengan badan kereta. Retakan ini memiliki kedalaman rata-rata 15 mm.

Retakan Class 800
Retakan pada armada Class 800 | Foto: RSBB via Railway Gazette

Meski belum diketahui penyebab pastinya, namun sejumlah teknisi menemukan kasus ini pada rangkaian yang beroperasi lebih dulu. Sebanyak 6 rangkaian ditarik sementara dari operasional untuk inspeksi lebih lanjut. Namun pihak Hitachi mengatakan keenam rangkaian tersebut telah selesai menjalani inspeksi dan telah beroperasi dengan normal.

Akan tetapi, pada 8 Mei, dilansir dari The Guardian, seluruh armada Class 800 di Inggris dari berbagai operator yaitu GWR, LNER, Hull Trains, dan TransPennine Express ditarik dari peredaran. Hal ini disebabkan oleh lebih banyaknya retakan pada armada jenis ini. Meskipun sebagian kecil armada Class 800 telah kembali berdinas, tetapi penarikan ini menimbulkan kekacauan layanan di jaringan KA Inggris. (RED/BTS)

Ikuti kami di WhatsApp dan Google News


Tinggalkan komentar...

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

×