Unik! 15 Hotel Ini Disulap dari Kereta Bekas
Bagi sobat yang gemar traveling, tentu sudah tidak asing dengan hotel. Umumnya hotel adalah sebuah bangunan yang di dalamnya terdapat kamar-kamar, lobi, dan fasilitas penunjang seperti restoran dan ruang pertemuan. Namun tahukah sobat, ternyata ada beberapa hotel yang memiliki bentuk tidak umum, salah satunya yaitu berbentuk kereta.
Beberapa pengelola hotel sengaja menjadikan kereta bekas sebagai bangunan hotel mereka. Beberapa di antaranya sudah dimodifikasi, namun ada juga yang masih mempertahankan keaslian interiornya. Ide untuk mengubah kereta lama yang sudah tidak terpakai menjadi sebuah hotel merupakan salah satu solusi mengurangi limbah dengan memanfaatkannya kembali sebagai objek bernilai ekonomi. Berikut ini adalah deretan hotel kereta pilihan Tim REDaksi.
Catatan:Â Beberapa hotel mungkin mengalami perubahan jadwal operasional akibat pandemi COVID-19, dan tarif dapat berubah tergantung waktu pemesanan. Silakan menghubungi situs web hotel tersebut untuk memastikan lebih lanjut. Informasi pada artikel ini akurat saat ditulis.
1. The Old Railway Station-Petworth, Britania Raya
Sesuai dengan namanya, hotel ini menempati bekas bangunan stasiun Petworth di Inggris, Britania Raya. Stasiun Petworth dibangun pada tahun 1859 dan direnovasi pada 1892 sebagai persembahan untuk pangeran Wales yang kemudian menjadi Raja Britania Raya, Edward VII. Sayangnya stasiun ini ditutup pada tahun 1966 karena minimnya okupansi dan rencana perubahan trase jalur kereta api. Tidak lama setelahnya, bangunan utama stasiun ini didekorasi ulang menjadi lobi, restoran, dan kamar. Pengelola juga menempatkan 4 unit kereta Pullman yang sudah dimodifikasi menjadi kamar hotel di area bekas peron.
Meskipun sudah banyak dilakukan modifikasi, namun beberapa bagian seperti loket, ruang kepala stasiun, dan panel kayu kereta Pullman tetap dibiarkan seperti aslinya. Terdapat 4 pilihan tipe kamar yang bisa dipesan: Station House Lower, Station House Upper, King Pullman Room, dan Standard Pullman Room. Fasilitas sarapan, Wi-Fi, mesin pembuat minuman, dan TV juga tersedia cuma-cuma bagi seluruh tamu.
Untuk menginap di hotel ini, Anda perlu merogoh kocek sebesar 125-200 Poundsterling atau sekitar 2,5-4 juta Rupiah per malam tergantung akomodasi yang dipilih.
2. Train Lodge Hostel-Amsterdam, Belanda
Train Lodge terdiri dari satu rangkaian kereta tidur yang dahulu melayani rute Zürich-Roma. Berlokasi di sebelah stasiun Amsterdam Sloterdijk, penginapan ini menyediakan akomodasi unik dan terjangkau bagi pengunjung ibukota negeri kincir angin itu. Luar biasanya, seluruh bagian dari kereta tidur ini dibiarkan seperti aslinya. Tamu dapat merasakan tidur di tempat kasur tumpuk asli dengan wastafel di bawah meja dan rak bagasi di atas kepala. Pilihan akomodasi yang disediakan pun mengikuti bagaimana layout kereta saat masih beroperasi.
Tiap kereta terbagi menjadi beberapa kompartemen untuk 3, 4, atau 6 orang. Tamu juga bisa menyewa 1 kereta penuh dengan total 33 tempat tidur untuk rombongan besar. Tersedia juga 1 kereta makan yang difungsikan sebagai restoran dan bar. Sebagai pelengkap, Train Lodge Hostel juga menyediakan wifi gratis dan penyewaan sepeda.
Jika ingin mendapatkan pengalaman langka menginap di hostel ini, siapkan uang sebesar 33-183 Euro atau sekitar 577 ribu-3,2 juta Rupiah per malam tergantung jenis kompartemen yang dipilih.
3. Train Hostel-Brussels, Belgia
Jika sobat berkunjung ke ibukota Belgia dan melihat ada kereta yang menjulur keluar dari loteng sebuah gedung, maka sobat telah menemukan Train Hostel Brussels. Penginapan unik ini dirancang oleh seniman François Schuiten bekerja dengan Perusahaan Kereta Api Nasional Belgia, SNCB. Dua unit kereta tidur bekas diletakkan di lantai paling atas, sementara interior gedung utama dihiasi dengan berbagai koleksi klasik yang berkaitan dengan kereta api.
Tamu hostel dapat memilih 5 jenis akomodasi yang disediakan dengan rentang tarif dan fasilitas yang beragam. Adapun pilihan akomodasi yang bertempat di gedung utama yaitu Train Dorm, Train Room, dan Train Flat. Sementara Train Cabin dan Train Suite berada di dalam kereta bekas. Khusus untuk Train Suite, keadaan di dalam kompartemen masih dibiarkan sama seperti asli.
Menginap di hostel ini kurang lengkap rasanya jika tidak menyantap hidangan di Train Bistro, restoran di gedung utama hostel yang didekorasi dengan miniatur kereta api. Selain itu, hanya berjarak 100 meter dari hostel ini juga terdapat Train World Museum yang menyimpan koleksi lokomotif uap tertua di Eropa. Siapkan uang sebesar 21 Euro atau 363 ribu Rupiah untuk menginap semalam di sini.
4. The Antlers Inn-Texas, Amerika Serikat
Sebuah landmark Texas yang terdaftar sebagai tempat bersejarah nasional Amerika Serikat, hotel ini hanya berjarak dua menit berjalan kaki dari tepi Danau Lyndon B. Johnson dan satu menit dari pusat kota Kingsland. Selain bangunan utama bergaya Victoria, satu kereta penumpang McKinley dan tiga kereta kabus dari abad ke-19 juga telah diubah menjadi kamar hotel mewah. Meskipun sudah dimodifikasi dengan menambahkan furnitur mewah, namun kerangka asli kereta yang terbuat dari kayu masih dipertahankan.
Setiap kereta kabus memiliki kubah pengamat asli dengan tempat duduk, sehingga tamu yang menginap dapat “mengawasi” kereta seperti kondektur sungguhan. Tidak jauh dari kereta antik, terdapat juga bekas kantor depo kereta yang bisa diinapi. Bangunan bekas kantor depo milik San Antonio & Aransas Pass Railroad ini sengaja diangkut dari lokasi aslinya di Muldoon, Texas. Walaupun antik, seluruh akomodasi telah dilengkapi AC, bak mandi, ruang tamu dengan TV, dapur, dan pemanggang lengkap dengan meja piknik. Para tamu juga dapat menyewa perahu untuk berlayar di dekat Danau Lyndon B. Johnson.
Jika berminat menginap di sini, tamu perlu membayar sebesar 130-160 Dolar Amerika atau sekitar 1,8-2,3 juta Rupiah per malam.
5. Red Caboose Motel-Pennsylvania, Amerika Serikat
Red Caboose Motel di Strasburg, Pennsylvania adalah tempat bersejarah. Saking panjangnya sejarah tersebut, sehingga ada satu buku yang ditulis khusus untuk tempat ini. Buku itu sendiri dapat didapatkan di toko suvenir motel. Kelahiran Red Caboose Motel dimulai ketika Donald M. Denlinger mengajukan tawaran setengah hati pada 19 kereta kabus yang dijual oleh Pennsylvania Railroad pada tahun 1969. Yang mengejutkan, dia adalah penawar tertinggi dan satu tahun kemudian mengubahnya menjadi motel unik yang menarik ribuan penggemar kereta api.
Tamu dapat memilih menginap di kabus kecil berukuran 11m2 atau kabus keluarga besar dengan tempat tidur double dan empat tempat tidur susun. Jika menginginkan tempat lebih luas untuk beraktifitas, tersedia juga kereta surat, kereta bagasi, atau kabus bulan madu yang romantis dengan bathtub jacuzzi. Keunikan lainnya di tempat ini yaitu adanya Red Caboose Express, kereta api mini tanpa rel dengan lokomotif uap tiruan yang siap mengantarkan pengunjung berkeliling area motel. Siapkan dana sebesar 90-145 Dolar Amerika atau sekitar 1,3-2,1 juta rupiah untuk menginap semalam di sini.