Pekerjaan Pembangunan Jalur KA Tiongkok-Laos Rampung

REDigest.web.id, 18/10 – Pekerjaan pembangunan jalur KA Tiongkok-Laos yang menghubungkan kedua negara ini akhirnya resmi rampung.

Dilansir dari Railjournal, Perdana Menteri Laos Phankham Viphavanh mengatakan jalur ini akan dibuka pada 2 Desember mendatang sesuai jadwal. Jalur KA ini akan menghubungkan Kunming di Provinsi Yunnan Republik Rakyat Tiongkok dan Vientiane, ibu kota Laos. Dibukanya hubungan rel antara kedua negara ini disebut-sebut akan mengurangi waktu tempuh secara signifikan. Saat ini, kedua tempat harus ditempuh dengan perjalanan menggunakan mobil selama 20 jam.

Pembukaan jalur pada tanggal 2 Desember ini bertepatan dengan hari jadi Republik Laos, dan pemerintah setempat sedang merencanakan acara sesuai protokol kesehatan yang berlaku. Selain itu, rencananya akan dibuat langkah-langkah pemeriksaan penumpang dan barang di perbatasan Tiongkok dan Laos.

Jalur ini telah dibangun sejak 2016 sebagai bagian dari inisiatif Belt and Road Tiongkok dan inisiatif Laos untuk melepas diri dari status landlocked country. Jalur ini menempuh medan perbukitan yang cukup sulit, dan karenanya memiliki hingga 167 terowongan dengan panjang total 590 km.

Pada awalnya jalur ini akan melayani KA barang yang berhenti di 22 depo barang di perjalanan. Sementara layanan KA penumpang akan menggunakan KRL berstamformasi 7 kereta dengan kapasitas 720 penumpang dan melayani 11 stasiun. Dilansir dari CGTN, armada KRL pertama untuk jalur baru ini telah tiba di Vientiane pada Sabtu (16/10) lalu. KRL ini merupakan kereta semicepat yang dapat melaju hingga 160 km/jam. (RED/IHF)