Berita Lain-Lain

Pelaku Penyerangan Sosialisasi Keselamatan Perlintasan Telah Ditangkap

Pecinta kereta diserang
Detik-detik penyerangan terhadap relawan pecinta kereta dari Komunitas Edan Sepur | Foto: Tangkapan layar dari video @rasjawa

REDigest.web.id, 5/12 – Keselamatan di perlintasan kereta api merupakan salah satu topik yang sering para pecinta kereta api sosialisasikan.

Sosialisasi ini tentunya bertujuan baik agar masyarakat sadar keselamatan. Namun sayang, ternyata ada saja yang tidak dapat menerima sosialisasi ini. Bahkan kejadian terbaru di Bandung, terjadi pemukulan terhadap teman-teman pecinta kereta api yang sedang melakukan sosialisasi.

Berdasarkan akun Twitter @rasjawa, terjadi penyerangan terhadap pecinta kereta api yang sedang sosialisasi. Tampak dalam video tersebut sekumpulan orang tersebut memukul pecinta kereta api dan anggota Polisi Khusus Kereta Api (Polsuska) di tempat.

Diketahui peristiwa ini terjadi terhadap Komunitas Edan Sepur yang sedang sosialisasi keselamatan perlintasan KA di Stasiun Kiaracondong pada Jumat (3/12) kemarin.

Berdasarkan keterangan Kuswardoyo, Humas KAI Daop 2 di Bandung kepada Detik, peristiwa tersebut bermula saat ada pengendara motor tak berhelm mencoba masuk melawan arus.

Pengendara tersebut diingatkan oleh Edan Sepur dan Polsuska. Namun ia berdebat dengan keduanya, dan kemudian kembali membawa rekan-rekannya dengan total lebih dari 5 orang. Mereka tidak terima dan kemudian melakukan penyerangan.

Edan Sepur sendiri telah mengeluarkan pernyataan resmi mereka. Menurut mereka pengendara ini sudah bolak-balik sampai 5 kali dengan membawa rekannya. Seorang petugas Dishub yang mencoba memisahkan juga menjadi korban pengeroyokan ini.

Pihak Edan Sepur sendiri telah membawa kasus ini ke Polsek Kiaracondong untuk proses lebih lanjut. Dan pada malam Sabtu (4/12), pelaku penyerangan tersebut pun akhirnya berhasil tertangkap kepolisian.

(RED/IHF)

Ikuti kami di WhatsApp dan Google News


Tinggalkan komentar...

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

×