ImajiRagam

[GALERI] Skywalk Stasiun Kebayoran-Halte Velbak Setelah Pemisahan Alur

Pemisah area berbayar dan tidak berbayar di dekat akses menuju Halte Pasar Kebayoran Lama | Foto: RED/Ikko Haidar Farozy

REDigest.web.id – Sudah hampir sebulan lamanya sejak skywalk alias jembatan penghubung antara Stasiun Kebayoran dan Halte Velbak beroperasi. Selain menghubungkan Stasiun Kebayoran dan Halte Velbak, skywalk ini juga menghubungkan Halte Velbak dan Pasar Kebayoran Lama untuk transit sesama TransJakarta. Dalam awal pengoperasiannya, jembatan ini sempat menghadapi kritik karena wajibnya pengguna tap in dari sisi halte Velbak bahkan saat tidak hendak menggunakan TransJakarta.

Pada akhirnya, mulai 7 Februari lalu TransJakarta pun memisahkan alur pengguna di skywalk ini. Terdapat pembatas sementara untuk memisahkan alur pengguna yang hendak transit sesama TransJakarta dan yang hanya melintas. Saat ini pembatas tersebut menggunakan pembatas sementara berupa rantai. Seperti apa implementasinya, berikut galerinya.

Situasi skywalk Kebayoran sebelum pemasangan pembatas sementara oleh pihak TransJakarta | Foto: Amir M Rasyid
Perangkat gate yang terpasang namun belum beroperasi. Pada hari berikutnya perangkat ini kemudian tidak terpasang lagi dengan pemisahan alur pengguna. | Foto: Amir M Rasyid
Tampak gate dari sisi Halte Velbak | Foto: Amir M Rasyid
Melihat lebih dekat bagian gate dari sisi Halte Velbak | Foto: Amir M Rasyid
Tampak gate yang saat ini telah bergeser ke sisi kiri, sehingga sejajar dengan area berbayar TransJakarta | Foto: RED/Ikko Haidar Farozy
Bagian sisi tengah skywalk di dekat Halte Velbak. Sebelah kiri foto adalah area berbayar untuk transit ke Halte Pasar Kebayoran Lama, sedang sebelah kanan adalah area tidak berbayar. | Foto: Amir M Rasyid
Akses menuju Halte Pasar Kebayoran Lama | Foto: RED/Ikko Haidar Farozy

Saat ini belum ada informasi kapan pembatas sementara ini akan berganti menjadi pembatas permanen seperti yang ada di jembatan penyeberangan Halte Senen Sentral. (RED/IHF)

Ikuti kami di WhatsApp dan Google News


Tinggalkan komentar...

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

×