Berita KAInternasionalKereta Api

KiwiRail Jual Sarana Surplusnya Lewat Situs Lelang Mobil Bekas

Lokomotif langsir HR-20B buatan Hitachi yang jadi salah satu sarana yang dijual KiwiRail | Foto: Manheim

REDigest.web.id, 2/9 – Adalah hal yang lumrah sebuah perusahaan kereta api menjual sarana lamanya, entah ke perusahaan kereta api lain ataupun perusahaan yang memang membutuhkan sarana kereta api bekas untuk operasionalnya. Biasanya perusahaan kereta api akan membuka lelang terbuka atau menawarkan sarana bekasnya secara langsung.

Penjualan sarana lama melalui pihak ketiga juga jamak dilakukan perusahaan kereta api supaya sarana lamanya cepat terjual. Namun apa jadinya jika pihak ketiga yang ditunjuk adalah situs lelang mobil bekas? Inilah yang dilakukan oleh perusahaan kereta api nasional Selandia Baru, KiwiRail.

Tangkapan Layar Lelang sarana bekas yang dilakukan KiwiRail lewat situs Manheim | Sumber: Situs Manheim

KiwiRail membuka lelang penjualan sarana bekas miliknya melalui situs lelang mobil bekas, manheim.co.nz pada Kamis (30/8) kemarin. Lelang tersebut diumumkan oleh pihak Manheim melalui fanpage Facebook resminya. Dari lelang yang dilakukan di situs tersebut, terdapat sejumlah sarana yang dilelang oleh KiwiRail.

Di antaranya adalah 1 unit lokomotif langsir HR-20B buatan Hitachi, 2 unit lokomotif G12 DC Class buatan EMD, 4 unit lokomotif DFT Class buatan General Motors, dan 1 set rangkaian kereta penumpang Capital Connection yang terdiri atas 7 unit kereta penumpang dan 1 unit kereta pembangkit.

Dari keterangan yang ditulis dalam lelang, semua sarana yang dilelang masih dalam keadaan layak operasi. Lelang sendiri akan ditutup pada tanggal 25 September mendatang.(RED/BTS)

Ikuti kami di WhatsApp dan Google News


2 komentar pada “KiwiRail Jual Sarana Surplusnya Lewat Situs Lelang Mobil Bekas

  • Lokomotif yang kuning kudune dibeli Indonesia tuh kalau cocok di Indonesia mah mayan kan nambah loko

    Balas
  • Adduboi

    sarana ka penumpangnya bekas Inggris…

    Balas

Tinggalkan komentar...

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

×