Berita KAIndonesiaKAIKereta Api

Barang Hilang di KA, Tanggung Jawab Siapa?

Ilustrasi: Rangkaian KA Tawang Jaya Premium dengan lokomotif vintage CC2018331. KA ini pernah menjadi saksi bisu kejadian viral pencurian iPad dan laptop pada Oktober silam. | Foto: RED/Ikko Haidar Farozy

REDigest.web.id, 25/12 – Selama sepekan terakhir, kasus kehilangan di moda transportasi umum menjadi topik yang sangat ramai menjadi bahasan. Melansir dari Detik Travel, kasus yang menjadi pemantik hangatnya diskusi ini adalah kejadian hilangnya barang elektronik milik salah satu warganet bernama Dino pada 20 Desember lalu di bus Rosalia Indah.

Tentunya para warganet pun mendiskusikan “siapa yang bertanggung jawab jika ada terjadi kehilangan barang?” di berbagai moda transportasi, tidak terkecuali kereta api. Salah satu warganet pun menanyakan bagaimana tanggung jawab KAI jika ada barang yang hilang. Pihak KAI pun merespons “barang yang hilang bukan tanggung jawab perusahaan” dan menyarankan pengguna untuk menjaga barang bawaannya.

Akan tetapi, dalam cuitan tersebut juga dilanjut dengan arahan jika ada barang yang dirasa kehilangan atau tertinggal, pengguna KA juga dapat melapor untuk pengecekan dan permintaan membuka rekaman CCTV. Meski demikian, respons dari para warganet tampak negatif. Cuitan ini pun telah dihapus dan diganti dengan cuitan di bawah:

Masih segar di dalam ingatan salah satu kejadian di mana terjadi pencurian di atas KA Tawang Jaya Premium pada 14 Oktober. Salah satu korban dengan nama akun goyaaeo melaporkan kehilangan satu unit iPad di atas KA. Tidak hanya itu, ternyata ada juga satu unit laptop yang tercuri pada malam yang sama.

Saat itu pihak KAI memang mengupayakan membuka rekaman CCTV untuk melakukan penjejakan terhadap pelaku pencurian. Akan tetapi, karena proses ini memakan waktu, para warganet pun juga tidak segan ikut mengkritik pihak KAI atas lamanya waktu ini. Usai penjejakan dengan rekaman CCTV, pada akhirnya para pencuri ini pun tertangkap dua hari kemudian di tanggal 16 Oktober. (RED/IHF)

Ikuti kami di WhatsApp dan Google News


Tinggalkan komentar...

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

×