Krisis Politik, India Hentikan Perjalanan Kereta Api dan Pesawat ke Bangladesh
REDigest.web.id, 7/8 – Maskapai penerbangan dan perusahaan kereta api India menghentikan layanan penerbangan dan kereta api ke Bangladesh akibat krisis politik yang terjadi. Seperti dikutip dari Sindonews, Indian Railway mengumumkan penutupan layanan kereta antar negara ke Bangladesh pada Senin (5/8) kemarin.
Dua layanan kereta api penghubung kedua negara yakni Maitree Express relasi Kolkata-Dhaka dan Bandhan Express relasi Kolkata-Khulna dibatalkan perjalanannya sampai batas waktu yang tidak ditentukan.
Seperti dikutip dari The Indian Express, sebenarnya layanan kedua kereta tersebut sudah dibatalkan sejak 19 Juli lalu sejak kerusuhan mulai pecah dan direncanakan beroperasi kembali pada 6 Agustus. Namun pembatalan diperpanjang akibat situasi politik di Bangladesh yang semakin tidak menentu.
Meski demikian, Divisional Regional Manager Indian Railway mengatakan pembatalan perjalanan ini tidak mempengaruhi ketersediaan sarana. Pasalnya sarana kereta yang digunakan adalah rangkaian tersendiri dan selalu dilakukan pergantian lokomotif saat melintasi perbatasan Bangladesh.
Sejumlah maskapai termasuk maskapai nasional India, Air India, dan anak perusahaannya, IndiGo, membatalkan semua penerbangan dari dan menuju Bangladesh.
Otoritas India juga memperketat pengamanan di perbatasan antar kedua negara. Kepolisian India juga memperketat pengamanan di New Delhi terutama di Kedutaan Besar Bangladesh guna mengantisipasi aksi massa di sana.
Sebelumnya Perdana Menteri Bangladesh Sheikh Hasina mengundurkan diri dari jabatannya dan melarikan diri ke India usai demonstrasi besar-besaran yang terjadi di Bangladesh. Demonstrasi yang awalnya merupakan aksi damai mahasiswa berubah menjadi kerusuhan dan menyebabkan 300 orang tewas.
Demonstrasi ini bermula dari kebijakan kuota PNS yang dikhususkan untuk anak para veteran Perang Kemerdekaan Bangladesh yang dinilai merugikan masyarakat khususnya anak muda. (RED/BTS)
