Fakta KAKereta ApiTeknis

Rekapitulasi Kereta api Stainless Steel New Generation dan New Generation Modifikasi – 2023-2025

Kereta api Argo Muria (kiri) dan Bima (kanan), dua kereta api yang menggunakan kereta api Eksekutif Stainless Steel New Generation. | Foto: RED/Farrell Dzaudan

REDigest.web.id, – Sebagai upaya dalam meningkatkan pelayanan kepada pelanggan, PT Kereta Api Indonesia (Persero) melakukan peremajaan pada armadanya dalam bentuk pengadaan kereta penumpang baru maupun modifikasi pada armada yang sudah ada. Kereta penumpang terbaru yang beroperasi di Indonesia, yaitu kereta stainless steel new generationsudah beroperasi kurang lebih 1 tahun setengah lebih sejak pertama kali beroperasi di bulan Desember 2023.

Selain itu, PT Kereta Api Indonesia (Persero) juga melakukan peremajaan pada beberapa armadanya, di antaranya pada kelas eksekutif dan ekonomi, terutama pada kereta ekonomi keluaran tahun 2010 hingga 2014 serta kereta eksekutif keluaran tahun 2000-an awal.

Pada kesempatan kali ini, Tim REDaksi akan membahas mengenai rekapitulasi kereta terbaru dari PT Kereta Api Indonesia (KAI), yaitu kereta Stainless Steel New Generation, yang diluncurkan pertama kali pada tahun 2023 dan juga kereta-kereta hasil modifikasi “ala New Generation” dari armada yang sudah ada, sejak tahun 2023. Rekapitulasi ini dilakukan hingga pertengahan tahun 2025.

Armada Baru KAI – Kereta Eksekutif dan Ekonomi Stainless Steel New Generation

Kereta Api
KA 1GS Argo Bromo Anggrek Melintas Langsung di Stasiun Wonokromo. | Foto: RED/Alifiardi Maulana

Pengadaan kereta Stainless Steel New Generation diawali dengan penandatanganan kontrak pembelian kereta baru Stainless Steel New Generation ini ditandatangani pada 9 Maret 2023, pada saat peluncuran pabrik PT INKA di Banyuwangi. Pemesanan kereta Stainless Steel New Generation oleh PT KAI mencakup 612 kereta yang terdiri dari kereta eksekutif dan ekonomi serta kereta makan dan kereta pembangkit, tidak lupa juga 2 unit kereta bagasi.

Selain 612 unit kereta tersebut, KAI juga memesan kereta luxury terbaru atau kereta luxury generasi ketiga dengan kapasitas 26 tempat duduk dan desain interior serupa dengan kereta new generation lainnya sejumlah 11 unit. Dengan demikian, total pesanan kereta Stainless Steel New Generation milik KAI mencapai 623 unit, dan berdasarkan dari informasi yang diperoleh dari akun Instagram resmi PT KAI, pengadaan kereta Stainless steel new generation akan berlangsung hingga tahun 2027.

Kereta Stainless Steel New Generation merupakan kereta pertama di Indonesia yang pintu sambungan atau bordesnya (bukan dari kabin ke bordes) merupakan pintu otomatis, selain menggunakan pintu otomatis untuk kabin dalam kereta dan juga untuk pintu masuk dan keluar penumpang pada samping kereta. Keseluruhan pintunya merupakan pintu elektrik, berbeda dengan pintu masuk dan keluar penumpang pada rangkaian kereta api Argo Bromo Anggrek buatan tahun 1997 dan 2001 yang menggunakan pintu pneumatik bertenaga udara.

Selain itu, seluruh kereta eksekutif dan ekonomi Stainless Steel New Generation memiliki kursi yang dapat diatur sandarannya (reclining) dan diputar arahnya (revolving), sehingga seluruh kursi dari kedua kelas kereta ini dapat menghadap arah jalannya kereta.

Kereta Full Eksekutif dan Luxury Stainless Steel New Generation

Tampak interior kereta eksekutif baru Argo Dwipangga | Foto: KAI

Kereta eksekutif stainless steel new generation memiliki fasilitas spesifik yaitu kapasitas 50 tempat duduk, kursi yang memiliki sandaran kaki (footrest), dan lampu di bawah kursi yang menjadi penerangan pada saat mode malam.

Hingga Juli 2025, pada saat artikel ini ditulis, terdapat 8 KA yang menggunakan rangkaian full kelas eksekutif Stainless Steel New Generation:

  1. KA Argo Bromo Anggrek (Surabaya Pasar Turi-Jakarta Gambir PP)
  2. KA Argo Semeru (Surabaya Gubeng-Jakarta Gambir PP)
  3. KA Bima (Surabaya Gubeng-Jakarta Gambir PP)
  4. KA Argo Lawu (Solo Balapan-Jakarta Gambir PP)
  5. KA Argo Dwipangga (Solo Balapan-Jakarta Gambir PP)
  6. KA Taksaka (Yogyakarta-Jakarta Gambir PP)
  7. KA Argo Muria (Semarang Tawang Bank Jateng-Jakarta Gambir PP)
  8. KA Argo Sindoro (Semarang Tawang Bank Jateng-Jakarta Gambir PP)

Untuk KA Argo Lawu, Argo Dwipangga, dan Taksaka sudah menggunakan kereta luxury Stainless Steel New Generation atau luxury generasi ketiga.

Kereta Campuran Eksekutif dan Ekonomi/Full Ekonomi Stainless Steel New Generation

Desain interior ala kereta cepat yang digunakan pada kereta ekonomi stainless steel new generation | Foto: KAI

Kereta ekonomi stainless steel new generation memiliki fasilitas spesifik yaitu kapasitas 72 tempat duduk, kursi tanpa sandaran kaki (footrest), dan lampu yang tidak seredup kelas eksekutif pada saat mode malam.

Hingga Juli 2025, pada saat artikel ini ditulis, terdapat 9 kereta yang menggunakan kereta kelas campuran eksekutif dan ekonomi Stainless Steel New Generation:

  1. KA Lodaya (Solo Balapan-Bandung PP)
  2. KA Bogowonto (Lempuyangan-Jakarta Pasar Senen PP)
  3. KA Fajar dan Senja Utama Solo (Solo Balapan-Jakarta Pasar Senen PP; Fajar-Senja Utama Solo dianggap satu kesatuan)
  4. KA Mataram (Solo Balapan-Jakarta Pasar Senen PP)
  5. KA Gumarang (Surabaya Pasar Turi-Jakarta Pasar Senen PP)
  6. KA Tegal Bahari (Tegal-Jakarta Pasar Senen PP)
  7. KA Jayabaya (Malang-Surabaya Pasar Turi-Jakarta Pasar Senen PP)
  8. KA Gaya Baru Malam Selatan (Surabaya Gubeng-Jakarta Pasar Senen PP)
  9. KA Batavia (Solo Balapan-Jakarta Gambir PP), KA fakultatif

Sementara itu, begitu juga hingga Juli 2025, pada saat artikel ini ditulis, terdapat 3 KA yang menggunakan rangkaian full kereta kelas ekonomi Stainless Steel New Generation:

  1. KA Majapahit (Malang-Jakarta Pasar Senen PP)
  2. KA Jaka Tingkir (Solo Balapan-Jakarta Pasar Senen PP)
  3. KA Progo (Lempuyangan-Jakarta Pasar Senen PP)

Armada Modifikasi – Kereta Eksekutif dan Ekonomi “Modifikasi ala New Generation” buatan Balai Yasa Manggarai

Kereta eksekutif modifikasi ala New Generation dengan nomor seri K1 0 02 17. | Foto: RED/Farrell Dzaudan

Kereta ini merupakan kereta lama yang dimodifikasi di Balai Yasa Manggarai, Jakarta. Seluruhnya juga merupakan kereta buatan PT INKA di Madiun.

Selain itu, (KAI) juga melakukan peremajaan pada beberapa armadanya, di antaranya adalah upgrade kereta ekonomi Kemenhub dengan 80 tempat duduk menjadi kereta ekonomi new generation modifikasi yang dilakukan oleh Balai Yasa Manggarai pada awal tahun 2023 dan beroperasi pertama kali mulai 26 September 2023 pada kereta api Jayabaya.

Kereta Eksekutif Modifikasi ala New Generation

Interior kereta eksekutif modifikasi ala New Generation. | Foto: RED/Farrell Dzaudan
Interior kereta eksekutif modifikasi ala New Generation. | Foto: RED/Farrell Dzaudan

Kereta eksekutif modifikasi “ala New Generation” ini merupakan karya terbaru dari PT KAI, tepatnya oleh Balai Yasa Manggarai. Pada tahap pertama, 2 unit kereta eksekutif keluaran tahun 2002 dan 2009 dengan nomor seri K1 0 02 17 dan K1 0 09 05 menjadi unit pertama yang menjalani modifikasi di Balai Yasa Manggarai. Perubahan interior ini, walaupun bertujuan menjadi mirip dengan kereta eksekutif Stainless Steel New Generation, justru malah memiliki banyak kemiripan dengan Stainless Steel generasi pertama. Meskipun demikian, toilet yang lebih mewah dan adanya pintu otomatis untuk pintu kabin menjadi nilai tambah tersendiri yang dapat diapresiasi.

Hingga Juli 2025, hanya terdapat satu kereta api yang menggunakan kereta eksekutif modifikasi “ala New Generation“, yaitu KA Madiun Jaya rute Madiun-Jakarta Pasar Senen PP. Pembaca yang penasaran dapat membaca ulasannya di sini.

Ekonomi Modifikasi ala New Generation

Interior kereta ekonomi modifikasi ala New Generation. | Foto: RED/Farrell Dzaudan
Interior kereta ekonomi modifikasi ala New Generation. | Foto: RED/Farrell Dzaudan

Kereta ekonomi Modifikasi ala New Generation yang merupakan karya Balai Yasa Manggarai merupakan kereta modifikasi pertama yang merupakan kereta ekonomi 72 tempat duduk pertama dalam armada PT KAI. Kereta ini awalnya merupakan kereta ekonomi AC Kemenhub dengan 80 tempat duduk model kursi tegak yang diproduksi di PT INKA Madiun pada tahun 2010 hingga tahun 2014. Modifikasi dilakukan mulai 2023 sejumlah 12 unit, dan kemudian berlanjut pada tahun 2024 sejumlah 60 unit, dan tahun 2025 direncanakan sejumlah 52 unit, sehingga keseluruhan kereta ekonomi AC Kemenhub dengan 80 tempat duduk model kursi tegak dimodifikasi menjadi kereta ekonomi Modifikasi ala New Generation ini.

Hingga Juli 2025, pada saat artikel ini ditulis, terdapat 9 kereta yang menggunakan kereta kelas ekonomi New Generation modifikasi Balai Yasa Manggarai, dan seluruhnya merupakan kereta campuran ekonomi dan eksekutif:

  1. KA Brantas (Blitar-Jakarta Pasar Senen PP)
  2. KA Dharmawangsa (Surabaya Pasar Turi-Jakarta Pasar Senen PP)
  3. KA Banyubiru Ekspres (Solo Balapan-Semarang Tawang Bank Jateng PP)
  4. KA Joglosemarkerto (Solo Balapan-Semarang Tawang Bank Jateng-Purwokerto PP)
  5. KA Kamandaka (Semarang Tawang Bank Jateng-Purwokerto-Cilacap PP)
  6. KA Blambangan Ekspres (Banyuwangi Ketapang-Jakarta Pasar Senen PP)
  7. KA Ijen Ekspres (Banyuwangi Ketapang-Malang PP), KA Fakultatif
  8. KA Pangrango (Bogor Paledang-Sukabumi PP)
  9. KA Ranggajati (Cirebon Kejaksan-Jember PP)

Selain itu, mulai 1 Agustus 2025, KA Pasundan (Surabaya Gubeng-Kiaracondong PP) akan menggunakan rangkaian full kereta kelas ekonomi New Generation modifikasi Balai Yasa Manggarai. Pembaca yang penasaran dengan armadanya dapat membaca ulasannya di sini.

Kesimpulan dan Kelanjutan Pengadaan dan Modifikasi

KA Pasundan yang akan berganti menjadi kereta ekonomi New Generation hasil modifikasi mulai Agustus mendatang | Foto: RED/Ikko Haidar Farozy

Pada pertengahan 2025, sudah terdapat 31 rangkaian kereta stainless steel new generation yang sudah selesai diproduksi oleh PT Industri Kereta Api (INKA) Madiun, yang terdiri dari 13 rangkaian full kelas eksekutif, 10 rangkaian campuran kelas eksekutif dan ekonomi, serta 8 rangkaian full kelas ekonomi.

Produksi kereta Stainless Steel New Generation masih akan terus berlanjut hingga keseluruhan rangkaian kereta ini selesai pada tahun 2026 atau 2027. Sementara itu, setelah modifikasi pada kereta ekonomi Kemenhub selesai, belum ada informasi untuk modifikasi kereta ekonomi lainnya, sementara untuk kereta eksekutif, ditargetkan bahwa Balai Yasa Manggarai akan memodifikasi kereta eksekutif keluaran lama hingga 50 unit total, dan jumlah ini termasuk 2 unit pertama yang sudah dibahas sebelumnya. (RED/FD)

Ikuti kami di WhatsApp dan Google News


One thought on “Rekapitulasi Kereta api Stainless Steel New Generation dan New Generation Modifikasi – 2023-2025

Tinggalkan komentar...

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses