Malaysia Batalkan Proyek Jalur Kereta Api Tiongkok
[28/1]. Setelah sekian lama menggantung, akhirnya Pemerintah Malaysia memberikan keputusan mengenai proyek kereta cepat Tiongkok di Negeri Jiran. Pemerintah Malaysia membatalkan rencana pembangunan jalur kereta api East Coast Rail Link yang digagas Tiongkok di Malaysia. Keputusan tersebut diambil setelah negosiasi harga antara pihak Malaysia dan Tiongkok menemui jalan buntu.
Menteri Ekonomi Malaysia Azmin Ali mengatakan pembatalan tersebut dilakukan oleh Perdana Menteri Malaysia Mahathir Mohammad dalam rapat kabinet yang dilakukan pekan lalu. Ali mengatakan proyek ini dibatalkan karena dirasa biayanya terlalu mahal.
Ali menjelaskan saat ini Pemerintah Malaysia tidak memiliki kemampuan untuk meneruskan pembangunan jalur kereta ini. Terlebih saat ini Malaysia masih harus menanggung hutang peninggalan pemerintahan sebelumnya yang dipimpin oleh mantan perdana menteri Najib Razak. Ali juga mengatakan apabila Pemerintah Malaysia tidak membatalkan proyek ini maka pemerintah harus menanggung bunga yang mencapai USD 121 juta.
Proyek jalur kereta api East Coast Rail Link atau Laluan Rel Pantai Timur rencananya akan dibangun menghubungkan Port Klang di Selat Malaka hingga Pengkalan Kubor yang berada di timur laut Semenanjung Malaya. Groundbreaking proyek ini dilakukan pada 9 Agustus 2017. Jalur ini rencananya akan menggunakan lebar sepur standar (1435 mm) dan sepenuhnya terelektrifikasi. Proyek ini merupakan bagian dari megaproyek Jalur Sutra Baja yang digagas Tiongkok untuk menghubungkan Tiongkok dengan sejumlah negara di Asia dan Eropa dengan kereta api.
(RED/BTS)