Berita KAIndonesiaKAI CommuterKereta Api

Jalur Dwiganda Jatinegara – Cakung Beroperasi 12 April

Lokomotif CC 201 92 20 saat melintas Stasiun Buaran di jalur dwiganda | pict: Nurrachman Hafizh

[10/4]. Setelah hampir 2 minggu lamanya tertunda, akhirnya kini ada kejelasan kapan Jalur Dwiganda Jatinegara – Cakung akan beroperasi. Ditjen Perkeretaapian Kemenhub mengatakan akan mengoperasikan Jalur Dwiganda Jatinegara – Cakung pada 12 April mendatang. Hal tersebut disampaikan dalam sosialisasi dan jumpa pers yang dilakukan pada Senin kemarin.

Pihak Ditjenka mengatakan nantinya akan dilakukan switch over atau pemindahan jalur pada hari Kamis pukul 23:30 hingga Jumat pukul 1:00. Switch over akan dilakukan mulai dari KM 12 atau Stasiun Jatinegara hingga KM 21 atau selepas Stasiun Cakung arah Bekasi.

Nantinya KA jarak jauh, KA lokal, dan KA barang perjalanannya akan dibelokan ke jalur baru. Sedangkan KRL Commuter Line dan KA Bandara akan tetap beroperasi di jalur lama.

View this post on Instagram

#SahabatDJKA hari ini telah dilaksanakan sosialisasi rencana switch over dan pengoperasian double-double track (DDT) segmen Stasiun Jatinegara – Stasiun Cakung. DDT segmen Stasiun Jatinega-Stasiun Cakung mempunyai panjang 9.5 Km, jalur ini merupakan bagian dari pembangunan jalur double – double track KA lintas Manggarai – Cikarang dengan panjang 35 Km. Nantinya pada tgl 12 April 2019 akan dilaksanakan switch over pada titik Km 12 dan Km 21 pada segmen Jatinegara – Cakung. Dengan beroperasinya DDT segmen Jatinegara – Cakung, jalur ganda eksisting akan dioperasikan untuk melayani operasional KRL Commuterline Jabodetabek. Sedangkan jalur ganda yang baru akan difungsikan untuk melayani pengoperasian KA Jarak Jauh dan KA Lokal. Sehingga perjalanan KA akan semakin lancar dan tentunya akan meningkatkan frekuensi perjalanan KA. @kemenhub151 @budikaryas @btpjakban @kai121_ @krlcommuterline

A post shared by DitjenPerkeretaapian (@ditjenperkeretaapian) on

Pengoperasian Jalur Dwiganda Jatinegara – Cakung sempat tertunda sebanyak dua kali. Pertama rencananya akan dilakukan pada tanggal 30 Maret, lalu diundur hingga tanggal 6 April, dan diundur lagi hingga tanggal 12 April. Penundaan dilakukan karena belum siapnya sejumlah infrastruktur seperti belum tersambungnya rel di Cipinang hingga box sinyal di sejumlah titik yang belum dipindahkan.

Uji coba pada jalur hilir atau arah Jakarta bahkan sudah dilakukan pada 20 Maret lalu menggunakan lokomotif CC 201 92 20 dari Cakung hingga Cipinang dan kembali lagi. Uji coba diikuti oleh sejumlah pihak seperti Ditjenka, regu JPJ, kontraktor, dan sejumlah pihak yang terkait.

Untuk sengketa lahan PUK Bekasi saat ini masih dalam proses di pengadilan. DIharapkan dengan beroperasinya Jalur Dwiganda Jatinegara – Cipinang dapat menghilangkan susulan di Cipinang serta memisahkan perjalanan KRL Commuter Line dan Kereta Bandara dengan KA jarak jauh dan KA barang.

(RED/BTS)

Ikuti kami di WhatsApp dan Google News


Tinggalkan komentar...

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

×