Tokyo Metro Umumkan Rencana Produksi Seri 17000

[11/11]. Tokyo Metro mengumumkan rencana produksi rangkaian KRL seri 17000 untuk Jalur Yurakucho dan Fukutoshin. Pengumuman dilakukan pada Senin pagi waktu setempat. Selain mengumumkan, pihak Tokyo Metro juga menampilkan desain rangkaian Tokyo Metro 17000 ini.

Meski rencananya diproduksi secara bersamaan, desain bagian muka Tokyo Metro 17000 hampir mirip seperti saudarinya yakni Tokyo Metro 18000. Hanya saja lampu kereta dibuat bulat dan lebih besar. Lain halnya dengan Tokyo Metro 18000 yang dibuat sipit.

Tokyo Metro 17000 diberi livery oranye-kuning khas Jalur Yurakucho dan Fukutoshin, sedangkan Tokyo Metro 18000 diberi livery warna ungu khas Jalur Hanzomon.

Untuk interiornya sendiri, Tokyo Metro 17000 dan 18000 memiliki desain yang sama. Hanya bedanya pada Tokyo Metro 17000 handgrip diberi warna merah dan joknya diberi warna kuning, sedangkan pada Tokyo Metro 18000 keduanya diwarnai ungu.

Ada satu fitur baru yang nantinya akan diaplikasikan Tokyo Metro 17000. Pada saat kereta berhenti di stasiun, lantai kereta dapat direndahkan hingga 60 mm. Fitur ini berguna untuk membantu penumpang disabilitas terutama pengguna kursi roda dan kereta bayi untuk naik ke kereta terutama di stasiun yang peronnya lebih rendah dari lantai kereta.

Selain itu, terdapat sistem deteksi dini anjlokan yang akan mengaktifkan Automatic Train Stop (ATS) ketika kereta dirasa akan anjlok. Kereta nantinya juga akan dilengkapi dengan sistem monitoring kereta yang diberi nama Train Information, Monitoring and Analysis system (TIMA) yang membantu perawatan kereta.

Sebanyak 180 unit atau 18 set Tokyo Metro 17000 akan diproduksi di mana satu set terdiri atas 10 kereta. Nantinya Tokyo Metro 17000 akan menggantikan tugas Tokyo Metro 7000 yang akan segera memasuki masa pensiun. Set pertama direncakan akan beroperasi pada paruh kedua tahun 2020.

(RED/BTS)

Trafficnews