Begini Kesiapan Stasiun Srowot dalam Menghadapi Operasional KRL Daop 6 Yogyakarta
[4/1] Operasional KRL Daop 6 Yogyakarta tampak sudah semakin dekat. Berbagai persiapan baik dari sarana dan fasilitas penunjang sudah disiapkan oleh KAI Commuter. Terlebih stasiun-stasiun yang saat ini tidak melayani KA Prameks akan melayani KRL Daop 6 Yogyakarta, salah satunya adalah Stasiun Srowot.
Pada Sabtu (2/1) kemarin, Tim REDaksi mengunjungi Stasiun Srowot untuk meliput armada KRL seri 205 yang parkir di stasiun tersebut. Stasiun ini memang menjadi tempat parkir kedua KRL seri 205 yang dikirim dari Jakarta untuk uji coba KRL Daop 6 yaitu SLO9 dan SLO32. Selain meliput armada KRL seri 205 yang berada di stasiun ini, Tim REDaksi juga meliput fasilitas pelayanan penumpang yang telah stasiun ini persiapkan dalam menyambut operasional KRL.
Pada saat liputan, tampak sejumlah tangga portabel untuk membantu penumpang naik dan turun rangkaian KRL telah Stasiun Srowot siapkan di ruang tunggu stasiun. Stasiun Srowot akan menggunakan tangga tersebut mengingat peron yang tersedia di Stasiun Srowot adalah peron rendah. Sebagai perbandingan, di Jabodetabek peron stasiun KRL yang masih menggunakan peron rendah dan tidak bisa ditinggikan seperti Manggarai menggunakan tangga yang disebut bancik.
Sementara itu tampak dua buah gate untuk tap in dan tap out penumpang juga telah terpasang. Selain itu, vending machine dan alat cek saldo/aktivasi kartu bank juga tampak telah tersedia. Namun, vending machine yang tampak di stasiun ini barulah vending machine untuk Tiket Harian Berjaminan (THB). Pintu gerbang Stasiun Srowot juga masih tampak tertutup rapat karena saat ini tidak ada pelayanan penumpang di stasiun ini.
Sementara itu kedua KRL seri 205 yang berada di stasiun ini tampak diam terparkir di jalur 3 Stasiun Srowot. Saat peliputan, tidak ada jadwal uji coba KRL baik untuk KRL KfW maupun KRL seri 205. (RED/IHF)