Bertambah, Lokomotif CC2020807 Juga Gunakan “Vintage Livery”
REDigest.web.id, 17/9 – Lokomotif vintage livery milik PT Kereta Api Indonesia (KAI, Persero) semakin bertambah. KAI Divisi Regional (Divre) III Palembang melalui Balai Yasa Lahat mengujicobakan lokomotif CC2020807 (d/h CC20246) setelah menjalani perawatan 72 bulan. Lokomotif CC2020807 menjadi lokomotif CC202 pertama yang menggunakan vintage livery.
Balai Yasa Lahat mengujicobakan lokomotif ini dengan rute Lahat-Bungamas (PP). Rute ini merupakan rute yang reguler digunakan untuk uji coba lokomotif selesai perawatan akhir Balai Yasa Lahat. Uji coba ini dilaksanakan pada Jumat (17/9) pagi.
Walaupun menggunakan vintage livery, sejatinya lokomotif CC2020807 tidak pernah mengenakan livery ini sejak keluar dari pabrik Electro-Motive Division (EMD) di Kanada. Lokomotif ini merupakan satu dari sembilan unit lokomotif CC202 kelompok produksi 2008 yang sedari awal menggunakan livery merah-biru peninggalan era Perumka. Sementara itu livery krem-hijau sendiri digunakan hingga 1992. Kelompok produksi ini merupakan kelompok produksi terakhir lokomotif CC202. Setelah 2008, KAI tidak lagi memesan CC202. KAI memesan lokomotif jenis baru dari EMD yang kini dikenal sebagai CC205 sejak 2011 untuk keperluan angkutan batubara di Sumbagsel.
Menurut informasi yang Tim REDaksi peroleh, nantinya akan ada total tiga unit lokomotif CC202 dengan vintage livery. Jumlah ini sesuai dengan kebutuhan lokomotif CC202 untuk satu rangkaian kereta api (KA) angkutan batu bara. Dua lokomotif lainnya saat ini masih berada di dalam Balai Yasa Lahat.
Sebelumnya, KAI telah mengecat lokomotif CC2018331, BB20007, dan BB3048411 dengan vintage livery sepanjang 2021. Berbeda dengan lokomotif vintage livery di tahun-tahun sebelumnya, bentuk livery yang digunakan lebih akurat mendekati pada saat livery ini digunakan di era 1953-1992. Selain itu logo baru KAI dengan warna hijau juga tersemat pada sisi kiri dan kanan lokomotif. Meski demikian, beberapa ciri khas pengecatan oleh Balai Yasa Lahat tetap dipertahankan pada lokomotif CC2020807. Di antaranya pengecatan eyehole (lubang untuk sling/kawat crane) dan dudukan dongkrak dengan warna kuning cerah.
Lokomotif CC202 telah menjadi bagian dari armada KAI sejak 1986. Lokomotif dengan berat 108 ton dan keluaran tenaga 2.250 tenaga kuda ini berjumlah total 48 unit yang terbagi dalam beberapa kelompok produksi. Satu unit lokomotif, CC2029001, kini tidak lagi beroperasi akibat kecelakaan di tahun 2012. (RED/MPF)
Pingback: Jadi yang Kedua, KAI Ujicobakan Lokomotif CC2029002 dengan "Vintage Livery" - Railway Enthusiast Digest
Pingback: KAI dan Pecinta Kereta Api Rayakan Satu Tahun Lokomotif "Vintage Livery"