Berita KAInternasionalKereta Api

Nightjet New Generation, Kereta Tidur Terbaru OBB

Nightjet generasi terbaru (Nightjet New Generation) sedang menjalani uji coba, dengan beberapa unit kereta milik Railjet terbaru. | Foto: Lukas3333, Wikimedia Commons, CC-BY-SA

REDigest.web.id, 5/4 – Seiring dengan pemesanan armada baru yang dilakukan oleh perusahaan kereta api Austria, OBB, kini layanan kereta tidurnya yaitu Nightjet juga mendapatkan armada terbaru yang telah dibuat oleh Siemens Mobility. Kereta Nightjet generasi terbaru (Nightjet New Generation) ini memiliki kecepatan maksimal 230 km/jam, sama seperti kereta api Railjet dan lebih cepat dibandingkan kereta Nightjet generasi sebelumnya yang umumnya memiliki kecepatan maksimal 200 km/jam atau kurang. Dilansir dari Railtech.com, kereta Nightjet terbaru ini telah beroperasi sejak 10 Desember 2023. Perlu diketahui bahwa Nightjet New Generation berbeda dengan Nightjet baru lainnya yang merupakan hasil upgrade dari kereta penumpang reguler oleh OBB pada tahun 2021.

Kereta baru

Eksterior kereta Nightjet generasi terbaru, kereta yang terlihat di foto merupakan kereta kuset. | Foto: Seatsixtyone, Wikimedia Commons, CC-BY-SA

Kereta baru Nightjet ini tentunya didesain dengan interior yang lebih nyaman untuk perjalanan malam. Satu rangkaian kereta Nightjet New Generation ini terdiri dari 7 unit kereta, di mana 7 kereta tersebut terdiri dari 2 kereta duduk, 3 kereta kuset (couchette), dan 2 kereta tidur model kamar, dan lokomotif yang menjadi penariknya umumnya merupakan Siemens Taurus atau Vectron. Kekhasan dari kereta api Railjet dan Nightjet adalah adanya kabin di ujung belakang kereta, yang memungkinkan lokomotif untuk tidak perlu dilangsir pada saat kereta berpindah arah, dan untuk Nightjet generasi baru ini, sama seperti Railjet generasi terbaru, kabin belakangnya didesain mirip dengan lokomotif Siemens Vectron, lokomotif terbaru dari Siemens yang juga dimiliki OBB. Dilansir dari railvolution.net, kereta Nightjet ini juga masih memungkinkan untuk dirangkaikan dengan kereta penumpang konvensional namun dimulai dari sisi ujung kereta yang langsung berbatasan dengan lokomotif.

Selain itu, pada beberapa kesempatan, gerbong pengangkut mobil memungkinkan untuk dirangkaikan juga. Perlu diketahui juga bahwa Nightjet tidak memiliki kereta makan, dan layanan makan disediakan pada setiap penumpang dengan diantar menuju kabin atau tempat tidur masing-masing. Selain layanan makanan gratis untuk penumpang kereta tidur dan kereta kuset, makanan berbayar juga dapat dibeli di dalam kereta.

Jenis dan layanan kereta

Dilansir dari seat61.com, kereta Nightjet New Generation terdiri dari empat jenis kereta yaitu sebagai berikut:

Kereta tidur (2 unit per rangkaian)

Yang pertama, tentunya untuk kereta tidur dengan akomodasi berupa kamar tidur, yang merupakan layanan termahal dan termewah dalam rangkaian Nightjet. Kereta tidur ini dilengkapi dengan kamar mandi dalam, sehingga penumpang tidak perlu berbagi toilet dengan penumpang lainnya, dan memungkinkan bagi penumpang untuk mandi. OBB menyediakan dua jenis akomodasi kereta tidur tipe kamar menjadi dua jenis kamar tidur, yang pertama adalah tipe comfort dengan jumlah 9 kamar dalam 1 unit kereta dan yang kedua adalah tipe comfort plus dengan jumlah 1 kamar saja dalam setiap unit keretanya.

Seluruh tempat tidur yang ada merupakan tempat tidur yang paten, sehingga penumpang tidak dapat melipatnya menjadi kursi pada saat pagi hingga sore hari. Seluruh kamar tidur dalam kereta ini memiliki kapasitas 2 orang, dan sesuai dengan standar pelayanan yang berlaku, baik untuk penumpang kabin tipe comfort atau comfort plus sama-sama mendapatkan sarapan dengan pilihan enam item termasuk minuman, di mana untuk menunya terdapat pada link berikut ini.

Kereta kuset (3 unit per rangkaian)

Kereta kuset pada Nightjet New Generation. | Foto: Speedjones1, Wikimedia Commons, CC-BY-SA

Selanjutnya, jenis kereta yang memiliki jumlah paling banyak adalah kereta kuset (couchette) dengan 3 unit kereta dalam satu rangkaian, di mana pada kereta kuset ini terdapat dua jenis akomodasi penumpang, yaitu kuset standar dan mini cabin.

Pertama, akomodasi yang ada adalah kompartemen kuset standar yang sudah ada sejak Nightjet generasi sebelumnya dengan satu ruangan dapat diisi oleh 4 orang. Model tempat tidurnya bertingkat dan paten atau tidak dapat dilipat. Tiket untuk kereta couchette dijual terpisah per unit tempat tidur, sehingga ada kemungkinan penumpang saling berbagi ruangan dengan penumpang lain yang tidak dikenal. Meskipun demikian, akomodasi tipe ini cocok untuk keluarga yang ingin berpergian dengan kereta tidur namun merasa bahwa kereta tidur tipe kamar terlalu mahal.

Mini cabin, akomodasi terbaru dari Nightjet New Generation yang menyasar kalangan penumpang yang berpergian secara individu. | Foto: Seatsixtyone, Wikimedia Commons, CC-BY-SA

Kedua, yang menjadi akomodasi tipe terbaru dalam Nightjet terbaru ini adalah kapsul individual atau yang disebut juga dengan mini cabin, yang mirip dengan hotel kapsul yang umum ada di Jepang dan menjadi pusat perhatian dalam kereta baru ini. Keberadaan mini cabin ini merupakan inovasi baru dari OBB untuk kereta malamnya, dan dibandingkan kompartemen berkapasitas empat orang, privasi penumpang menjadi lebih terjaga apabila berpergian sendiri. Lalu, setiap kapsul ini juga dilengkapi dengan tempat bagasi masing-masing untuk tas dan sepatu yang terpisah. Selain itu, pelayanan untuk penumpang yang menggunakan mini cabin ini kurang lebih setara dengan penumpang kuset.

Pada kereta kuset, baik untuk penumpang kuset konvensional maupun mini cabin, setiap penumpangnya juga diberikan sarapan ringan gratis pada pagi hari (tidak terdapat pilihan seperti di kereta tidur, dan umumnya mendapat roti), dan dapat memilih minuman antara teh, kopi, atau coklat panas.

Kereta multifungsi dan kereta duduk (1 unit)

Kereta multifungsi ini merupakan kereta dengan lantai rendah (low-deck) yang juga berisi tempat duduk untuk penumpang dan ditambah dengan kuset (couchette) untuk penumpang penyandang disabilitas, khususnya untuk yang menggunakan kursi roda. Kuset ini dirancang agar dapat dimasukki kursi roda, dan tersedia tempat duduk untuk pendamping. Kapasitasnya adalah 4 orang, yaitu dua orang penumpang penyandang disabilitas dan dua orang pendamping. Selain itu, toilet yang dapat digunakan oleh pengguna kursi roda juga tersedia.

Kereta duduk (1 unit)

Terakhir, yang juga ada dalam kereta Nightjet ini merupakan kereta duduk dengan kursi, yang juga menjadi akomodasi termurah dalam kereta Nightjet, dan merupakan kereta berkabin yang memiliki desain kabin serupa lokomotif Siemens Vectron. Kereta tidur dalam Nightjet terbaru ini, sayangnya memiliki kursi tegak yang tidak dapat diatur sandarannya, sekalipun ruang kakinya masih cukup nyaman. Kursinya disusun sebagian seperti kereta ekonomi premium di Indonesia dan sebagian berhadapan dengan meja. Hal ini menjadikan kereta duduk pun kurang disarankan untuk perjalanan malam.

Kesimpulan

Pada saat artikel ini ditulis, kereta Nightjet terbaru ini hanya melayani rute berikut ini:

  1. Vienna – Hamburg, mulai 10 Desember 2023
  2. Hamburg – Munich dan Amsbruck, mulai 10 Desember 2023
  3. Bregenz & Feldkirch – Vienna, mulai 5 Maret 2024

Namun, dengan terus bertambahnya jumlah rangkaian, tidak menutup kemungkinan Nightjet New Generation akan melayani rute lainnya yang diharapkan dapat meningkatkan pelayanan bagi penumpang kereta tidur di Austria dan negara-negara Eropa lainnya dengan armada yang lebih baru dan lebih nyaman, serta memiliki waktu tempuh lebih cepat dengan kecepatan maksimal hingga 230 km/jam. Terakhir, OBB juga telah bekerjasama dengan operator kereta dari negara lain seperti Deutsche Bahn (Jerman), SNCF (Prancis), dan SBB (Swiss) dalam pengoperasian Nightjet untuk perjalanan lintas negara. (RED/FD)

Ikuti kami di WhatsApp dan Google News


Tinggalkan komentar...

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

×