MRT Jakarta Berencana Akuisisi 51% Saham PT KCI

[10/12] PT MRT Jakarta akan mengakuisisi 51% saham PT Kereta Commuter Indonesia (KCI – Beroperasi sebagai KAI Commuter) dari PT KAI. Dengan rencana ini, kepemilikan saham PT KAI atas PT KCI akan menyusut menjadi 49% saja.
Dilansir dari Detik, rencana akuisisi ini adalah bagian dari rencana pengelolaan transportasi di Jabodetabek. Berdasarkan keterangan dari MRT Jakarta, sesuai arahan Presiden kewenangan Pemprov DKI adalah 51% dan Pemerintah Pusat sebesar 49%. Selain itu, Kementerian BUMN dan Perhubungan agar membeikan hak pengelolaan seluruh rute, stasiun, dan KA di DKI Jakarta ke Pemprov DKI Jakarta.
Direktur Utama PT MRT Jakarta William Sabandar dalam konferensi pers virtual menjelaskan dari rencana besar itu telah dibentuk PT Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek (MITJ) pada Januari 2020 lalu, dengan kepemilikan saham PT MRT Jakarta sebesar 51% dan PT KAI sebesar 49%. Ia menambahkan inisiatif pemerintah ini akan dieksekusi bersama oleh Menteri Perhubungan, Menteri BUMN, Gubernur DKI Jakarta, dan dilaksanakan dalam bentuk aksi korporasi.
Menurutnya, tujuan utama akuisisi 51% saham milik PT KAI di PT KCI ini adalah agar Pemprov DKI Jakarta melalui BUMD dapat melakukan pengelolaan transportasi di Jabodetabek. Saat ini proses akuisisi ini dalam tahap due dilligence untuk mengukur nilai aset dan valuasi PT KCI sebelum akuisisi. Proses ini dipercayakan pada PWC dan diawasi oleh BPKP.
Sementara itu pagu dana anggaran yang disiapkan Pemprov DKI Jakarta adalah 1,7 triliun rupiah. Diharapkan proses due dilligence ini akan selesai bulan ini sehingga awal tahun sudah dapat mulai akuisisi. (RED/IHF)
Pingback: MRT Jakarta Ungkap Mengapa Akuisisi PT KCI Belum Terwujud - Railway Enthusiast Digest