Dianggap Kurang Menguntungkan, Layanan Direct Train Dievaluasi

REDigest.web.id, 27/1 – PT KAI (Persero) mengumumkan bahwa layanan Direct Train tidak akan kembali beroperasi melayani penumpang. Didasarkan hasil evaluasi, yang menyatakan bahwa layanan Direct train atau kereta tanpa transit dari aspek komersial tidak memiliki keuntungan.
Sebelumnya, PT KAI (Persero) membuat sebuah layanan baru yaitu layanan tanpa transit dari stasiun pemberangkatan hingga stasiun tujuan. Adapun tujuan yang saat itu dipilih yaitu dari Stasiun Gambir menuju Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng dan Stasiun Yogyakarta. PT KAI juga memberikan diskon sebesar 25% untuk layanan tersebut. Layanan tersebut ditujukan untuk memangkas waktu tempuh perjalanan.
Dari laman Tempo, Didiek Hartantyo mengatakan bahwa Layanan Direct Train kemungkinan tidak akan beroperasi saat musim libur lebaran. Dikarenakan layanan tersebut hanya menyasar penumpang yang ingin cepat sampai tujuan tanpa harus berhenti di stasiun besar sepanjang perjalanannya seperti Stasiun Cirebon, Purwokerto, dan Tegal.
Meski demikian, layanan tersebut mendapatkan respon yang positif dari masyarakat. Dari laman Antara News, Dudy Purwagandhi selaku Menteri Perhubungan dalam Rapat kerja bersama komisi V DPR RI, mengatakan bahwa beberapa rute direct train yang mendapatkan respons positif dari masyarakat dengan terus mempertahankan kesiapan lokomotif dan masinis. Dirinya juga berharap layanan kereta tanpa transit ini bisa menjadi pilihan bagi pengguna kereta api, baik yang melakukan perjalanan untuk bekerja, berwisata, maupun yang akan pulang ke rumah. (RED/ilman)