Stasiun Serpong Siap Layani KRL SF12
REDigest.web.id, 25/7 – Stasiun Serpong (R08) di Lin Rangkasbitung kini sudah siap melayani KRL stamformasi (SF) 12 kereta. Pemanjangan peron di semua jalur di Stasiun Serpong untuk KRL SF12 kini sudah selesai dan telah siap beroperasi.
Sebelum melakukan pemanjangan peron, Grup KAI terlebih dahulu memanjangkan jalur 1 dan 2 Stasiun Serpong agar memadai dan siap melayani KRL SF12. Pemanjangan jalur 1 dan 2 Stasiun Serpong ini selesai 18 Februari 2022 lalu, walaupun sempat membuat perjalanan KRL Lin Rangkasbitung terkendala.
Selain pemanjangan peron, Grup KAI juga membangun atap peron di bagian peron yang telah bertambah panjang. Atap peron ini akan melindungi penumpang yang menunggu atau naik dan turun KRL dari panas dan hujan.
Selain Stasiun Serpong, Stasiun Rangkasbitung juga tengah bersolek untuk melayani KRL SF12. Saat ini pekerjaan jalur di Stasiun Rangkasbitung tengah berlangsung. Sedangkan Pemerintah Kabupaten Bogor akan membangun flyover di perlintasan Stasiun Tenjo yang dapat membantu pemanjangan peron dan renovasi di stasiun tersebut.
Sementara itu, belum ada informasi mengenai pemanjangan peron di Stasiun Kebayoran dan Cisauk. Hingga saat ini, belum ada tanda-tanda pemanjangan peron di kedua stasiun tersebut.
Sudah siap layani, segera uji coba KRL SF12 ke Lin Rangkasbitung?
Belum ada informasi juga mengenai uji coba KRL SF12 ke Lin Rangkasbitung. Uji coba KRL SF12 di Lin Rangkasbitung perlu berlangsung untuk mengetahui kemampuan gardu traksi dan mengukur batas berhenti KRL SF12 di lin ini.
Sebelumnya, Lin Rangkasbitung hanya mengoperasikan 22 rangkaian KRL SF10 yang keseluruhannya menggunakan KRL seri 203 maupun KRL seri 205. Sehingga praktis KRL SF12 belum pernah beroperasi di lin ini. Sebelumnya, KRL seri 6000 juga sedang tidak beroperasi di lin ini. Meski demikian, dapat saja KRL ini akan beroperasi di lin ini di masa depan.
Namun, saat ini masih banyak rangkaian KRL milik KAI Commuter yang sedang tidak beroperasi menunggu perbaikan maupun mengalami pemotongan formasi sementara dari SF12 dan SF10 menjadi SF8. Hal ini dapat menjadi kendala dalam rencana mengoperasikan KRL SF12 di Lin Rangkasbitung. (RED/MPF)
Pingback: Eskalator Stasiun Juanda Mati, Lansia Terpaksa Gunakan Tangga Manual - Railway Enthusiast Digest
Pingback: Akhirnya, KAI Commuter Ujicobakan KRL Stamformasi 12 Kereta ke Lin Rangkasbitung